“Jika digabungkan dengan anggaran APBD, BUMN, dan swasta total belanja alat-alat kesehatan di Indonesia rerata berkisar Rp50 triliun per tahun,
“Sangat disayangkan jika anggaran pengadaan Alkes sebesar itu lebih banyak dinikmati oleh produsen Alkes luar negeri,” lanjut Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.
Bamsoet juga menjelaskan, target pemerintah dalam mengurangi impor farmasi dan Alkes mencapai 35 persen pada akhir tahun 2022.
Beliau juga menambahkan bahwa hal tersebut harus dibarengi dengan kebijakan yang ramah terhadap industri farmasi agar bisa terealisasi.***