Ganjar: Kemungkinan Jumlah Tertular Virus Corona Varian Delta di Kudus Lebih Banyak dari yang Ditemukan

- 16 Juni 2021, 14:05 WIB
Ganjar: Kemungkinan Jumlah Tertular Virus Corona Varian Delta di Kudus Lebih Banyak dari yang Ditemukan.
Ganjar: Kemungkinan Jumlah Tertular Virus Corona Varian Delta di Kudus Lebih Banyak dari yang Ditemukan. /Twitter/@ganjarpranowo

PR SOLORAYA - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan jika ada puluhan warga Kudus yang terinfeksi virus corona varian Delta.

Melalui unggahannya di Instagram, Ganjar mengatakan jika jumlah warga yang terinfeksi virus corona varian Delta bisa jauh lebih banyak.

"Besar kemungkinan jumlah yang tertular varian Detla di Kudus lebih banyak dari yang kita temukan saat ini ," kata Ganjar seperti dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Instagram @ganjar_pranowo.

Baca Juga: Pelamar Wajib Tahu, Berikut Gambaran Materi dan Tes SKB CPNS 2021

Tak hanya itu, orang nomor satu di Jawa Tengah itu menduga jika varian virus corona Delta bisa saja telah memasuki daerah-daerah lain selain Kudus.

"Dan sangat terbuka kemungkinan varian Delta ini juga telah masuk ke daerah-daerah lain," jelasnya.

Dikatakan Ganjar jika varian virus corona Delta sudah masuk ke Kudus sejak 14 Juni 2021.

Baca Juga: Piala Wali Kota Solo Ditunda, Dewa United: Sudah Tepat dan Harus Diapresiasi

Virus yang diklaim lebih mudah menular tersebut mengjangkiti sebanyak 62 warga.

"Virus corona varian Delta telah menyerang Kabupaten Kudus. Sampai 14 juni 2021 varian yang konon berasal dari India ini sudah terdeteksi menjangkit 62 saudara kita yang ada di Kudus," paparnya.

Hasil tersebut menunjukkan jika 86,11 persen dari jumlah sampel yang di uji coba menunjukkan hasil terinfeksi virus corona varian Delta.

Baca Juga: Jelang Hari Anti Narkoba Internasional 26 Juni 2021, Begini Sejarah Singkat yang Wajib Diketahui

"Analisanya sederhana 62 kasus varian Delta yang terdeteksi adalah hasil uji laboratorium dari 72 sampel. Artinya 86,11 persen sampel yang kita periksa positif terjangkit varian Delta," tegasnya.

Oleh sebab itulah, Ganjar mengimbau kepada semua masyarakat agar tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan.

Imbauan Ganjar tersebut mengingat ia tak ingin Kudus menjadi seperti India yang menimbulkan banyak korban jiwa lantaran dihajar habis-habisan oleh varian Delta itu.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Indonesia, Pendaftarannya Masih Dibuka

Dalam keterangannya, Ganjar juga mengatakan jika virus corona varian Delta 50 persen lebih menular dari virus lainnya.

"Varian ini tingkat penularannya lebih cepat, 50 persen lebih menular daripada virus lain," ujarnya.

Adapun orang yang terjangkit virus corona varian Delta akan mengalami gejala seperti gangguan pendengaran, gangguan lambung parah, hingga pembekuan darah.***

Editor: Linda Rahmadanti

Sumber: Instagram @ganjar_pranowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah