“Dalam perjanjian sosial budaya, kedua negara juga terus mengembangkan hubungan people to people yang berbasis pada semangat perdamaian, toleransi dan kemanusiaan,” tuturnya.
Haji dan Umrah
Dalam kesempatan itu, BKSP DPD RI tak luput juga untuk menanyakan beberapa hal mengenai ibadah haji.
Seperti diketahui sebelumnya, pelaksanaan ibadah haji tahun ini pemerintah Arab Saudi belum membuka untuk jamaah dari beberapa negara, termasuk Indonesia.
Oleh karena itu, BKSP DPD RI memohon agar pemerintah Arab Saudi mencari jalan tengah dari permasalahan ini.
Mengingat, jamaah haji dari Indonesia sudah dua tahun tidak diberangkatkan, akibatnya antrian jamaah haji yang semakin panjang dan lama. Bahkan beberapa daerah antriannya bisa lebih dari 40 tahun.
Baca Juga: AHHA PS Pati FC Resmi Gaet Pemain Timnas Berbakat, Simak Profil Lengkap Zulham Zamrun
Jalan tengah yang dimaksud misalnya memberlakukan screening dan tindakan pencegahan melalui swab test dan kesamaan pemahaman dalam hal vaksin, kata anggota BKSP DPD RI.
Menanggapi hal tersebut, Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi mengatakan bahwa pihaknya memahami keinginan masyarakat Indonesia dan persoalan ini akan menjadi masukan dan pertimbangan pemerintah Arab Saudi ke depan.