Forum Pimred PRMN Respon Perpanjangan PPKM Darurat, Desak Pemerintah Evaluasi Manajemen Penyaluran Bansos

- 17 Juli 2021, 11:52 WIB
Sikapi perpanjangan PPKM Darurat, Forum Pimred PRMN  desak pemerintah evaluasi menajemen penyaluran bansos.
Sikapi perpanjangan PPKM Darurat, Forum Pimred PRMN desak pemerintah evaluasi menajemen penyaluran bansos. /

PR SOLORAYA - Forum Pimred PRMN menyatakan sikapnya atas keputusan pemerintah yang memperpanjang PPKM Darurat.

Atas respon perpanjangan PPKM Darurat tersebut, Forum Pimred PRMN mendesak pemerintah agar mengevaluasi total menajemen penyaluran bansos.

Selain itu, Forum Pimred PRMN juga mendesak pemerintah agar menjamin kebutuhan masyarakat yang pendapatannya terganggu karena adanya perpanjangan PPKM Darurat tersebut.

Baca Juga: Ilmuwan Oxford: Tujuan Akhir Vaksin AstraZeneca Adalah Perlindungan Jangka Panjang

Berikut ini isi lengkap pernyataan sikap Forum Pimred PRMN:

Pemerintah melalui Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Jumat 16 Juli 2021, mengumumkan bahwa pemerintah memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa – Bali hingga akhir Juli.

PPKM Darurat di Jawa – Bali, yang telah diperluas ke beberapa daerah di luar Jawa – Bali, memiliki tujuan utama menurunkan angka positif (positivity rate) Covid-19. Untuk menurunkan kasus Covid-19, mobilitas dan kegiatan masyarakat harus dibatasi. PPKM Darurat inilah wujudnya.

Baca Juga: Fabrizio Romano: Raphael Varane Ingin Bermain di Liga Inggris, Tunggu Tawaran MU

Atas kebijakan pemerintah yang telah berjalan sejak 3 Juli ini, Forum Pimpinan Redaksi (Pimred) Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) menilai efektivitas PPKM Darurat masih jauh dari harapan. Indikasi tidak efektifnya PPKM Darurat terlihat dari angka positif Covid-19 yang masih terus bertambah signifikan.

Pada 3 Juli 2021 atau hari pertama pelaksanaan PPKM Darurat, angka positif Covid-19 sebanyak 27.913 kasus. Atau, rata-rata 7 hari terakhir 23.270 kasus. Setelah dua pekan dilaksanakannya PPKM Darurat, angka positif Covid-19 pada 15 Juli 2021 mencapai 56.757 kasus. Atau, rata-rata 7 hari terakhir 44.145 kasus.

Ketidakefektifan PPKM Darurat itu masih diperburuk dengan coverage bantuan sosial (bansos) yang tidak merata, sehingga mobilitas masyarakat tidak sepenuhnya bisa dicegah. Sebab, banyak masyarakat yang harus tetap bekerja di luar rumah, khususnya pekerja sektor informal yang berpendapatan harian.

Baca Juga: 8 Sisi Gelap K-Pop dalam Drama 'Imitation' mulai dari Bunuh Diri hingga Persaingan Agensi

Halaman:

Editor: Linda Rahmadanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x