Jemaah Haji Indonesia Pulang Kampung, Ini Evaluasi Pelaksanaannya

- 1 Agustus 2022, 18:59 WIB
Sebanyak 50 Persen Jamaah Haji Sudah Pulang ke Indonesia
Sebanyak 50 Persen Jamaah Haji Sudah Pulang ke Indonesia /klatenkab.go.id/

BERITASOLORAYA.comLebih dari 50 persen jemaah haji Indonesia dilaporkan telah tiba di kampung halaman masing-masing. Saat ini, musim haji tahun 1443 H atau 2022 M telah memasuki fase pemulangan haji gelombang kedua.

Menjelang berakhirnya musim haji tahun ini, seluruh pimpinan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengadakan evaluasi menyeluruh pelaksanaan haji di Kantor Urusan Haji (KUH), Jeddah, Arab Saudi, pada Jumat, 29 Juli 2022.

Dalam sesi evaluasi ini dibahas beberapa poin penting, antara lain jatah air Zamzam bagi jemaah, pembatasan usia jemaah lansia, hingga proses kepulangan jemaah.

Baca Juga: Barca Tikung Chelsea, Jules Kounde Menyusul Raphinha Gabung Blaugrana

Jatah Air Zamzam bagi Jemaah

Air zamzam sudah menjadi oleh-oleh ‘wajib’ bagi jemaah haji Indonesia. Meskipun begitu, jemaah haji dilarang keras membawa pulang air zamzam dengan memasukkannya ke dalam kemasan apapun.

Sebagai gantinya, pemerintah telah menyiapkan lima liter air zamzam untuk jemaah.

Melalui rapat evaluasi Jumat lalu, Kemenag akan segera mengusulkan penambahan jatah air zamzam menjadi 10 liter. Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Hilman Latief memberikan pernyataannya.

Baca Juga: Profil dan Sejarah Hyundai, Perusahaan Mobil Korea Selatan yang Berminat Nimbrung Investasi di IKN

“Kita pelajari dan kita siapkan tim. nanti air zamzam bisa disimulasikan andaikan ditambah jadi 10 liter. Tapi problem utama proses distribusinya, kalau tambah 5 liter kali 100 ribu jemaah misalnya, kan banyak. Nanti biayanya bagaimana ini sedang kita kaji,” ujar Hilman.

Pembatasan Usia Jemaah Haji

Selain rencana penambahan air Zamzam, rapat evaluasi juga menyinggung pembatasan usia jemaah. Hilman Latief mengusulkan usia jemaah haji hendaknya dibatasi usia 65 tahun.

Saat ini tercatat 750 ribu jemaah haji berusia lanjut harus difasilitasi secara proporsional. Hilman berpendapat, “Ini jangan sampai haji ini eksklusif, kecuali ada faktor terkait protokol kesehatan. Misalnya tahun ini dibatasi usia 65 tahun.”

Baca Juga: Sempat Lirik Cristiano Ronaldo, Direktur Bayern Munchen Mantap Ogah Meminang Ronaldo. Ini Alasannya

Jangan Ada Keterlambatan Pesawat

Keterlambatan pesawat adalah masalah yang sering muncul saat proses pemulangan. Hilman mengatakan pihaknya ingin mengawal kepulangan jemaah.

Hilman menyatakan bahwa jika keterlambatan terjadi, maka maskapai harus menanggung. Pihaknya akan mengkomunikasikan keterlambatan dan menyampaikan konsekuensinya.

“Kalau berkonsekuensi tambah masa tinggal jemaah kita sampaikan karena itu ada dalam kontrak,” kata Hilman.

Baca Juga: Taeyeon SNSD Pernah Berseteru Hebat dengan Musisi Amerika Wiz Khalifa. Bagaimana Kronologinya? Simak di Sini

Sekalipun membahas berbagai konsekuensi keterlambatan pesawat, seperti harus mencarikan penginapan hingga memberikan makanan tambahan bagi jemaah, Hilman Latief mewanti-wanti agar keterlambatan tidak terjadi.

“Kita sebenarnya tidak ingin fokus di penggantian, tapi bagaimana ini tidak ada keterlambatan. Karena di Indonesia juga kasihan keluarga sudah menjemput kadang juga menginap,” ucap Hilman.

Secara umum, evaluasi pelaksanaan haji tahun ini disebut menunjukkan peningkatan kepuasan jemaah. Kesimpulan ini diukur didasarkan pada prosedur yang dijalankan PHU.

Baca Juga: 4 Pernikahan yang Tidak Diperbolehkan dalam Islam, Materi Fiqih SMA Paket C

Terkait kepulangan jemaah haji, jemaah akan langsung diarahkan ke asrama haji dan diberi jatah air Zamzam lima liter. 

Seluruh jemaah juga akan langsung diswab antigen. Jika ada jemaah yang positif Covid-19, maka langsung diambil tindakan pemisahaan dengan jemaah lain.***

Editor: Dian R.T.L. Syam

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x