Jelang Rekrutmen ASN 2024, Menpan RB Singgung Target 1 Juta Guru PPPK, Simak Selengkapnya

- 21 Desember 2023, 19:32 WIB
Jelang Rekrutmen ASN 2024, Menpan RB Singgung Target 1 Juta Guru PPPK, Simak Selengkapnya
Jelang Rekrutmen ASN 2024, Menpan RB Singgung Target 1 Juta Guru PPPK, Simak Selengkapnya /KemenPANRB/

BERITASOLORAYA.com- Rekrutmen calon Aparatur Sipil Negara (ASN) tahun 2023 telah memasuki tahap pengumuman hasil seleksi, sementara pemerintah telah memberikan isyarat kuat akan membuka rekrutmen ASN lagi pada tahun 2024.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas, telah memberikan bocoran terkait pelaksanaan rekrutmen tersebut.

Menurut Menpan RB, pemerintah akan memprioritaskan pemenuhan ASN pada bidang pelayanan dasar, khususnya dalam sektor pendidikan dan kesehatan. Oleh karena itu, rekrutmen ASN 2024 akan menekankan rekrutmen guru dan tenaga kesehatan.

Menteri Anas menyatakan hal ini dalam pernyataannya dan mengungkap bahwa rekrutmen guru ASN tahun 2024 akan fokus pada pencapaian target 1 juta guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun yang sama.

"Target 1 juta guru PPPK adalah wujud komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas SDM, di mana pendidikan menjadi salah satu kuncinya. Hari ini saya bertemu dengan Mas Nadiem untuk mendetilkan terkait hal tersebut. Alhamdulillah, kami optimistis tahun 2024 target 1 juta guru PPPK bisa beres karena sekarang progresnya signifikan," ungkap Menteri Anas yang dikutip BeritaSoloRaya.com.

Baca Juga: BOCOR, Ternyata Pemerintah Prioritaskan Golongan Ini Saat Rekrutmen ASN di Tahun 2024, Segera Bersiap....

Rekrutmen guru PPPK ini diharapkan dapat memanfaatkan tenaga non-ASN atau tenaga honorer dan THK-II yang telah lama mengabdi. Menpan RB juga telah berdiskusi dengan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi, mengenai rekrutmen tenaga kesehatan.

Dalam konteks ini, Menteri Anas menegaskan bahwa pertumbuhan jumlah ASN tenaga kesehatan akan mengalami peningkatan positif seiring dengan jumlah ASN guru.

Sementara itu, pemerintah juga akan fokus pada penyelesaian status tenaga non-ASN sesuai mandat Undang-Undang Nomor 20 tahun 2023 tentang ASN.

Halaman:

Editor: Muhammad Davan Fernanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x