Mesin 4 tak memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan mesin 2-tak. Salah satu keuntungan utama adalah efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Karena siklus pembakaran dilakukan hanya setiap dua putaran poros engkol.
Mesin 4 tak dapat menghasilkan tenaga yang lebih besar dengan jumlah bahan bakar yang lebih sedikit dibandingkan dengan mesin 2-tak. Selain itu mesin 4 tak juga lebih ramah lingkungan karena menghasilkan emisi yang lebih rendah.
Namun, mesin 4 tak juga memiliki beberapa kelemahan. Salah satu kelemahan utama adalah kompleksitasnya yang membuat biaya perawatan lebih mahal. Selain itu mesin 4-tak juga cenderung lebih berat dan lebih besar dibandingkan dengan mesin 2-tak.
Mesin 4 tak terus digunakan pada kendaraan bermotor hingga saat ini karena efisiensi dan kinerjanya yang baik.
Meskipun demikian para insinyur terus melakukan penelitian untuk meningkatkan efisiensi dan kinerja mesin ini agar dapat lebih ramah lingkungan dan hemat bahan bakar.***