Langkah Kedua: Kompresi
Setelah bahan bakar dan udara masuk ke dalam ruang silinder langkah kedua dalam siklus 4 tak adalah kompresi. Pada langkah ini katup hisap ditutup dan piston bergerak ke atas.
Dengan begitu akan memampatkan campuran bahan bakar dan udara yang telah masuk sebelumnya. Tekanan di dalam silinder meningkat dan suhu campuran bahan bakar dan udara juga meningkat.
Baca Juga: PENTING, PNS yang Capai BUP Harus Siapkan Dokumen Berikut untuk Terima THT dari TASPEN
Langkah Ketiga: Pembakaran
Setelah campuran bahan bakar dan udara dikompresi langkah ketiga dalam siklus 4 tak adalah pembakaran. Pada langkah ini busi menyala dan menyebabkan campuran bahan bakar dan udara terbakar.
Sebenarnya kata yang tepat bukanlah terbakar, namun meledak. Karena sebelumnya bahan bakar dan udara dimampatkan dalam langkah kompresi. Sehingga percikan busi akan meledakkan campuran layaknya bom. Hal tersebut akan menghasilkan gas panas yang menekan piston ke bawah.
Langkah Keempat: Pembuangan
Setelah gas hasil pembakaran mendorong piston ke bawah langkah terakhir dalam siklus 4 tak adalah pembuangan. Pada langkah ini katup buang terbuka dan piston bergerak ke atas mendorong gas hasil pembakaran keluar dari silinder dan menuju sistem knalpot.
Setelah langkah keempat selesai siklus 4 tak akan kembali lagi kembali ke langkah pertama yaitu langkah hisap. Proses akan dimulai dari awal lagi. Begitu seterusnya sehingga bisa menggerakkan kendaraan kita.