BERITASOLORAYA.com - Hari ulang tahun (HUT) Solo jatuh pada tanggal 17 Februari. Pada tahun ini genap usia Solo yang ke-277. Ulang tahun Solo tahun ini dirayakan tepatnya di Omah Sinten, Jalan Diponegoro Keprabon Solo.
Pada acara peringatan hari jadi Kota Solo diisi oleh beberapa narasumber diantaranya, Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Surakarta, Nugraoho Joko Prastowo.
Kemudian, Dewan Penasihat Yayasan Jenang Indonesia, KGPA Dipokusumo, Pakar Teknologi Pangan UNS dan pelaku usaha kuliner milenial Kota Solo,Dimas Rahadian Haji Muhammad.
Baca Juga: Uniknya Jin BTS, Jadi yang Pertama atau Terakhir untuk Ucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Member
Acara perayaan Hari Jadi Kota Solo ini juga disiarkan secara live streaming di YouTube Festival Jenang Solo, Instagram @pariwisatasolo, Instagram @gibran_rakabuming, dan YouTube GibranTV.
Acara dimulai pukul 09.30-10.00 WIB, dengan acara Umbul Donga mensyukuri Hari Jadi Kota Solo ke-277 tahun dan pembagian simbolis jenang ke masyarakat.
Kemudian pada pukul 10.00-11.30 WIB dilanjutkan acara sarasehan ‘Jenangmohporsa’ (Jelajah Metamorphosa Jenang Sesaji Menjadi Siap Saji Dalam Sentuhan Digital).
Acara Festival Jenang Solo tahun ini diketahui adalah festival yang ke-10 kalinya, yangmana pertama kali diselenggarakan pada tahun 2012. Dimana Festival Jenang Solo ini sekaligus untuk memperingati ulang tahun Kota Surakarta.
Baca Juga: Wajib Tahu! Pentingnya Pemasangan Car Seat dan Tips Memilihnya bagi Buah Hati
Diketahui, acara Festival Jenang Solo ini diselenggarakan oleh Yayasan Jenang Indonesia dan didukung sepenuhnya oleh Bank Indonesia Solo.
Perayaan acara pertama diawali dengan sambutan oleh Dewan Penasihat Yayasan Jenang Indonesia, KGPA Dipokusumo dan didampingi Ketua Dewan Pembina Yayasan Jenang Indonesia, Slamet Rahardjo.
Selain itu, perayaan hari jadi Kota Solo juga dimeriahkan dengan opera kolosal Adeging Kutha Solo.
Opera kolosal Adeging Kutha Solo ini adalah tarian kolosal yang menceritakan sejarah berdirinya kota Solo. Dimana pertujukan Opera merupakan serangkaian dari perayaan HUT Kota Solo ke-277.
Opera ini merupakan bagian dari salah satu cerita sejarah yang bertujuan untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat tentang kisah berdirinya kota Solo.***