Mengenal Mider Praja, Tradisi Bersepeda Sambil Blusukan yang Diawali Jokowi dan Dilanjutkan Gibran

- 5 Maret 2021, 19:06 WIB
Mengenal Mider Praja, tradisi bersepeda sambil blusukan yang diawali Jokowi dan dilanjutkan Gibran.*
Mengenal Mider Praja, tradisi bersepeda sambil blusukan yang diawali Jokowi dan dilanjutkan Gibran.* /Instagram/@pemkotsurakarta

PR SOLORAYA – Usai dilantik, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka bersama Wakilnya, Teguh Prakosa melakukan Mider Praja yang perdana pada Jum’at, 5 Maret 2021.

Dalam Mider Praja yang pertama ini, Gibran bersama rombongannya bersepeda mengunjungi SMP 4 guna memantau persiapan pembelajaran tatap muka atau PTM.

Mider Praja adalah rutinitas bersepeda sambil blusukan yang dilakukan oleh Kepala Daerah Solo, bersama dengan perangkat-perangkat daerah lainnya.

Baca Juga: Akui Masih Sayang Natasha Wilona Meski Sudah Lama Putus, Verrel Bramasta: Kita Punya Kenangan Indah

Tradisi ini dimulai sejak kepemimpinan Jokowi di Solo, tepatnya pada periode 2004-2009, bersama wakilnya F.X Hadi Rudyatmo.

Dalam bahasa Jawa, kata Mider berarti mengembara atau pergi kemana-mana, sedangkan Praja memiliki arti negara.

Dan apabila diterjemahkan seutuhnya, maka Mider Praja dapat diartikan sebagai berkeliling negeri.

Baca Juga: Krisdayanti Tak Restui Rencana Pernikahan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar di GBK, Ini Alasannya

Dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Surakarta.go.id, Mider Praja dahulunya adalah cara yang digunakan oleh raja-raja Jawa atau pejabat pemerintah yang dahulu dikenal sebagai Pangreh Praja.

Halaman:

Editor: Gracia Tanu Wijaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah