PR SOLORAYA - Indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA) bekerja sama dengan baik dalam membangun Masjid Agung Sheikh Zayed di Solo.
Pembangunan Masjid Agung Sheikh Zayed di Solo sudah dimulai dengan ditandai peletakan batu pertama oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas bersama Ketua Otoritas Umum Bidang Urusan Islam dan Wakaf Uni Emirat Arab (UEA) Mohammed bin Matar Al Kaabi.
Selain itu, Erick Tohir selaku Menteri BUMN, Wakil Gubernur Jawa Tengah Gus Taj Yasin Maimoen dan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, serta Menteri Energi dan Industri UEA Suhail Mohammed Al Mazrouei juga turut meletakkan batu pertama pembangunan masjin tersebut.
Menteri Energi dan Industri Uni Emirat Arab (UEA) Suhail Mohammed Al Mazrouei mengatakan jika pemerintah Uni Emirat Arab sangat menghargai bangsa Indonesia.
Baca Juga: Aparat Myanmar Tembakkan Gas Air Mata dan Granat Setrum, PBB Serukan Tindakan
Hubungan kedua negara ini disebutkannya terjalin dengan sangat harmonis.
Saat mengatakan selamat, Suhail juga mengungkapkan jika replikasi masjid tersebut merupakan simbol persahabatan dan kerja sama kedua negara.
“Saya ingin mengucapkan selamat kepada bangsa Indonesia atas diresmikannya peletakan batu pertama masjid ini. Replika masjid ini merupakan simbol persahabatan dan kerjasama antar kedua negara dalam agama dan keislaman,” kata Suhail sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari laman Kemenag.