Network
PR SOLORAYA – Putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep bertemu dengan Fahri Hamzah di rumah dinas Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka.
Sebelumnya, politisi partai Gelora tersebut bertemu dengan Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka guna memberikan dukungan.
Momen pertemuan dengan Gibran diunggah oleh Fahri Hamzah di akun Twitter pribadinya. Langkah tersebut sebagai tanda jika Partai Gelora yang dipimpinnya, memberikan restu kepada Gibran dalam memimpin kota Solo.
Kunjungan tersebut dilakukan pada Sabtu, 27 Maret 2921 di Rumah Dinas Wali Kota Solo Loji Gandrung.
Baca Juga: Ikuti Langkah Kaesang, Raffi Ahmad Dikabarkan Akan Beli Klub Liga 2 Cilegon United
Baca Juga: Ganda Putra Inggris Lakukan Perang Urat Saraf ke Wakil Indonesia di Orleans Masters 2021
Kaesang turut serta dengan Gibran menerima kunjungan Fahri Hamzah, beserta dengan rombongan dari Partai Gelora.
Pertemuan antara Fahri Hamzah dan Gibran hanya berlangsung dalam 30 menit. Kunjungan itu juga hanya membahas apresiasi terhadap Gibran setelah terpilih sebagai Wali Kota.
Dilansir Pikiranrakyat.Soloraya.com dari akun Twitter Fahri Hamzah, ia mengaku jika tidak ada pembicaraan politik dengan Gibran.
Senada dengan Fahri Hamzah, Gibran juga mengatakan hal serupa kepada khalayak media.
“Cuma ngopi-ngopi aja. Nggak ada pembicaraan politik, nggak ada pembicaraan serius. Namanya juga orang silaturahmi ya kaya gitu. Santai aja,” ujar Gibran.
Baca Juga: Viral Bocah Ogah Mengemis dan Pilih Jadi Fotografer, Wali Kota Semarang: yang Kenal Infokan ke Saya
Baca Juga: Gugur di Semifinal, Indonesia Tanpa Wakil di Final Orleans Masters 2021
Menariknya, di sela-sela pertemuan. Adik Gibran yakni Kaesang Pangarep muncul dari dalam rumah dinas.
Kaesang menuturkan jika ia sangat tertarik untuk bertemu dengan Fahri Hamzah. Walau dahulu, politisi parta Gelora tersebut sangat vokal mengkritik ayahnya.
“Saya suka aja cara bicara beliau, selalu kritis. Gak ada yang jengkel (dengan Fahri Hamzah), justru ngefans,” ungkap Kaesang saat ditanya oleh para awak media di rumah dinas.
Di akhir pertemuan, Fahri Hamzah menitipkan pesan agar masyarakat Indonesia dapat berekonsiliasi dengan baik. Menurutnya Solo dapat menjadi salah satu percontohan.
Politisi Gelora juga memprediksi karir politik Gibran yang akan panjang. Ia mengatakan Gibran masih muda dan punya banyak pilihan.
“Nggak, Cuma perkenalan aja kepada beliau. Beliau kan masih muda, dan masih banyak pilihan ke depan, jalannya masih panjang,” ungkap Fahri Hamzah.***
