Alibaba Menunjuk CFO baru, Bisnis E-Comerce Dirombak

- 7 Desember 2021, 07:35 WIB
Logo Perusahaan Alibaba Group Holding Ltd.
Logo Perusahaan Alibaba Group Holding Ltd. /REUTERS/Thomas Peter.
 
BERITASOLORAYA.com - Siapa yang tidak kenal Perusahaan E-commerce terbesar di dunia. Kabarnya, perusahaan ini akan merombak bisnis E-commerce internasional. Selain itu, terdapat penunjukan untuk kepala keuangan yang baru.
 
Pasalnya, seperti yang diketahui, banyak sekali bisnis E-commerce yang bermunculan, hal itulah yang membuat Alibaba mengatur ulang bisnis E-commerce di ranah internasional.
 
Alibaba telah mengalami tantangan diberbagai bidang, termasuk adanya persaingan yang meningkat. Ekoniminya semakin melambat, bahkan tindakan keras regulasi.
 
 
Untuk mempercepat pertumbuhan bisnis dan condong dalam kegesitan, pengaturan ulang bisnis E-commerce Alibaba akan dibagi menjadi dua unit.
 
Unit pertama atau bisa dikatakan sebagai unit baru, akan menampung bisnis E-commerce utama, yaitu perdagangan digital internasional. Kemudian unit kedua, bisnis E-commerce kan ada bagian untuk perdagangan digital di China. 
 
Dalam bisnis E-commerce perdagangan internasional, Alibaba mengatur penampungan bisnis grosir dan konsumen luar negeri. Termasuk penanagan digital AliExpress, Alibaba.com, dan Lazada yang juga berada Indonesia. 
 
Untuk unit perdagangan internasional, akan dipimpin seseorang yang pernah menjadi Presiden pasar Taobao dan Tmail, yakni pemimpin Jiang Fan. 
 
 
Sedangkan dalam unit perdagangan digital di China, akan dipimpin oleh Trudy Dai, seorang anggota pemimpin di Alibaba. 
 
Untuk rencana suksesi kepemimpinan perusahaan, mulai bulan April, Toby Xu, Wakil kepala keuangan perusahaan akan digantikan dengan kepala keuangan yang baru, yaitu Maggie Wu. 
 
Maggie Wu, membantu memimpin tiga perusahaan yang memiliki kaitan dengan Alibaba sebagai CFO, ia akan terus menjabat sebagai direktur eksekutif di dewan Alibaba. 
 
Sedangkan untuk Toby Xu, bergabung dengan Alibaba sekitar tiga tahunan yang lalu dari OWC, pada tahun 2019 ditunjuk sebagai wakil CFO. 
 
Dalam perdagangan di pagi ini, saham Alibaba yang terdaftar di Hong Kong turun 8%. Penurunan mengikuti perusahaan yang ada di Amerika Serikat pada hari Jum’at. 
 
Saham perusahaan yang terdaftar di AS jatuh ditengah kekhawatiran tentang pengawasan peraturan yang lebih ketat didalam negeri setelah rencana Didi Global Inc (DIDI.N) untuk delisting dari New York Exchange.***

Editor: Inung R Sulistyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x