BERITASOLORAYA.com - Kadang kita melihat kucing menatap ke suatu sudut dengan konsentrasi tinggi. Mungkin Anda akan mengira dia sedang menatap suatu objek.
Namun, saat kita mengikuti arah pandangan matanya, tidak ada apa-apa disana. Bahkan, kadang kala kucing akan menatap kita dengan tajam. Namun setelah kita berpindah tempat, dia masih memandang titik dimana kita berada tadi.
Meskipun hal ini terlihat aneh, bahkan mungkin menakutkan. Namun, pada kenyataannya perilaku menatap objek kosong ini adalah sesuatu hal yang lumrah bagi kucing.
Ada banyak mitos dan kesalahpahaman tentang penglihatan kucing. Dalam artikel ini akan berisi penjelasan agar agar Anda lebih memahami mengapa mereka tampaknya tidak menatap apa-apa. Selain itu kita akan menyelidiki sifat penglihatan kucing. Silahkan dibaca dengan seksama!
Kucing memiliki bidang penglihatan yang lebih besar daripada manusia. Bidang visual adalah jumlah area yang dapat dilihat hewan ketika mata mereka berada pada titik tetap.
Meskipun kelihatannya mata mereka tidak menatap apa-apa, pada setiap situasi kucing harus selalu fokus pada sesuatu. Saat ini terjadi, bidang visualnya cukup besar, bahkan lebih besar dari manusia. Sementara manusia memiliki bidang penglihatan sekitar 180º kucing memiliki bidang penglihatan sekitar 200º.
Memiliki bidang pandang yang luas menguntungkan kucing di alam liar. Keduanya memungkinkan mereka menjadi predator yang baik dan mencegah mereka menjadi mangsa. Hal ini juga membantu mengingatkan mereka akan bahaya lain yang mungkin ada di lingkungan mereka.
Meskipun bidang pandang kucing relatif luas, bukan berarti mereka memiliki ketajaman yang lebih besar daripada manusia. Sebaliknya, kucing cenderung rabun jauh.
Manusia memiliki kemampuan yang jauh lebih baik dalam melihat objek dari kejauhan. Sebaliknya ketajaman visual kucing jauh lebih baik saat objek lebih dekat dengannya. Ini membantu mereka untuk berburu dari jarak dekat, meskipun mereka mungkin tidak pandai melihat ancaman dari jarak jauh.
Meskipun manusia lebih mampu melihat dari jauh, kucing terkenal karena penglihatan malam mereka yang sangat baik. Hal ini terjadi berkat struktur mata mereka dan selaput yang dikenal sebagai tapetum lucidum.
Selaput tapetum lucidum membantu memantulkan cahaya yang masuk ke mata kembali ke retina, artinya mereka memanfaatkan sedikit cahaya yang tersedia. Pantulan cahaya tapetum lucidum dapat kita lihat di foto akibat kilatan kamera atau saat mata kucing tampak berpendar dalam gelap.
Kucing mewarisi karakteristik ini dari nenek moyangnya dan dapat melihat hingga 8 kali lebih baik daripada manusia dalam cahaya redup. Sel batang dan sel kerucut pada mata kucing berarti ketika ada lebih banyak cahaya di siang hari lebih banyak informasi yang dikirim ke otak dan penglihatan mereka sedikit lebih kabur.
Mata manusia memiliki 3 jenis sel reseptor warna yang dikenal sebagai sel kerucut. Sel kerucut ini hadir sebagai biru, merah dan hijau. Hal ini menjelaskan mengapa kita dapat membedakan sejumlah besar warna dan corak.
Kucing dan anjing tidak memiliki sel kerucut merah. Mereka tidak dapat melihat nuansa pink dan merah. Mereka juga kesulitan mengenali intensitas dan saturasi warna. Ini tidak berarti kucing hanya melihat dalam warna hitam dan putih, karena mereka membedakan warna biru, hijau dan kuning.
Setelah mengetahui karakter mata kucing dan bagaimana penglihatan mereka bekerja. Selanjutnya kita akan mengetahui tentang kucing alasan kucing menatap objek kosong.
Mereka Sedang Beristirahat
Kemampuan kucing untuk menatap objek kosong untuk waktu yang lama telah menyebabkan banyak mitos tentang kemampuan mereka. Beberapa orang bahkan berani mengklaim bahwa mereka dapat melihat hantu. Namun, tidak ada ilmu yang menunjukkan kebenaran atas klaim ini.
Baca Juga: SIMAK Jadwal PPDB Jabar 2023 Jenjang SMA Jalur Zonasi, Pendaftaran Tahap 1 Ditutup Hari Ini
Sangat sulit bagi manusia untuk duduk dan tidak melakukan apa-apa. Manusia membutuhkan rangsangan terus menerus dan akan mengambil waktu tenang untuk membaca, menonton televisi atau terlibat dalam kegiatan serupa. Sebaliknya, kucing memiliki kemampuan jauh lebih baik dalam duduk diam dan hidup di lingkungannya.
Ini adalah alat penting untuk bertahan hidup. Meskipun mereka mungkin tampak tidak melihat apa-apa secara khusus. Namun berkat bidang penglihatan mereka yang luas dan indra yang tajam, sebenarnya mereka masih dalam keadaan waspada.
Mereka Melihat Sesuatu yang Tidak Kita Lihat
Seperti yang dijelaskan di atas. Indra penglihatan kucing berbeda dengan kita. Ini bukan berarti mereka bisa melihat suatu hal yang tak kasat mata. Namun sebenarnya mereka mungkin melihat sesuatu yang jauh dari kita dan mencoba melihat apa itu.
Meskipun kita mungkin tidak dapat melihatnya, kucing tersebut mungkin sedang melihat sesuatu yang ingin mereka awasi. Jika ini pada siang hari, mungkin juga objek yang mereka lihat tidak jelas bagi mereka.
Bagi kita tampaknya mereka tidak menatap sesuatu. Sebenarnya mereka mungkin mencoba memusatkan perhatian pada sesuatu yang tampaknya tidak penting bagi kita. Ini hanya masalah perspektif saja.
Mereka Bosan
Meskipun kucing dapat duduk dengan baik untuk waktu yang lama tanpa melakukan sesuatu. Bukan berarti mereka tidak memerlukan rangsangan dari luar. Mereka tetap memerlukan rangsangan agar tetap sibuk.
Kucing menanggapi kebosanan dengan berbagai cara. Beberapa dapat mengembangkan masalah perilaku seperti menjadi sangat energik atau bahkan agresif. Untuk alasan itu, Anda sebagai pemilik kucing harus sesekali berinteraksi dengan mereka.
Mereka Sangat Bahagia
Meskipun kucing mungkin tidak menatap apa-apa karena depresi, bosan atau mungkin juga karena mereka bahagia. Apa yang membuat mereka bahagia dapat mempengaruhi perilaku mereka.
Kucing mengekspresikan kebahagiaan mereka dengan berbagai cara. Mereka mungkin sibuk berlarian, bermain dengan teman-temannya atau melakukan aktivitas apapun yang mereka sukai hari itu.
Setelah itu, mereka merasa puas dan hanya ingin tinggal di satu tempat dan merasa tenang. Situasi serupa dapat terjadi jika kita bermain dengan mereka atau menunjukkan kasih sayang kepada mereka.
Mereka Sedang Melamun
Ini adalah alasan yang sulit dibuktikan mengapa kucing tidak menatap apa-apa. Masalahnya adalah pengetahuan kita terbatas pada kualitas memori kucing. Kita tahu bahwa kucing tidak memiliki ingatan yang sama dengan manusia. Salah satunya karena mereka tidak memiliki jumlah neuron yang sama.
Kita tahu kucing memiliki ingatan karena mereka mampu mengingat apa arti suara gemerisik paket makanan atau bahwa mereka harus buang air kecil di kotak kotorannya.
Karena kita tahu kucing mengingat peristiwa tertentu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa kucing memprioritaskan ingatan 'penting'. Maksudnya adalah kenangan yang memberikan informasi tentang kelangsungan hidup mereka.
Meskipun hal ini melibatkan pengalaman positif seperti di mana mereka dapat menemukan makanan. Selain itu juga tentang ingatan negatif yang dianggap traumatis.
Ketika seekor kucing tampaknya tidak menatap apa-apa, kemungkinan mereka juga sedang melamun. Apakah mereka mengingat sesuatu dari hari sebelumnya atau menghidupkan kembali ingatan yang lebih lama yang tidak mungkin untuk mengatakannya.
Mereka Tidak Sehat
Meskipun kucing yang sehat tetap memiliki perilaku menatap suatu objek kosong, namun kita perlu menyadari bahwa suatu penyakit mungkin menjadi faktor penyebabnya.
Beberapa masalah yang dapat menyebabkan kucing menatap obyek kosong mungkin terkait langsung dengan penglihatannya, atau bahkan mungkin lebih sistemik. Berikut adalah beberapa penyakit umum yang dapat menyebabkan kucing menatap dengan cara yang aneh:
Katarak
Katarak bercak keruh yang berkembang pada lensa mata kucing. Kita biasanya dapat melihatnya setelah mereka cukup besar. Katarak pada kucing dapat menyebabkan kucing kehilangan sejumlah penglihatan yang berarti mereka sulit untuk fokus.
Infeksi
Jika kucing mengalami infeksi virus, bakteri atau jamur, maka ia akan mulai terlokalisasi di area tertentu. Jika tidak diobati, infeksi dapat menyebar dan menimbulkan masalah pada sistem saraf pusat.
Hasilnya bisa berupa keadaan depresi saat tubuh mereka mulai mati. Kucing itu mungkin tidak hanya menatap objek kosong, tetapi pada akhirnya mereka mungkin berhenti merespons rangsangan.
Parasit
Ketika kucing terserang parasit, maka dapat menyebabkan berbagai gejala. Hal ini mungkin termasuk menyebabkan mereka kelihatan berat badan dan menjadi lelah. Jika ini terjadi, kucing mungkin menjadi terganggu dan tidak menatap apa pun untuk waktu yang lama. Kasus ini terutama terjadi pada parasit usus pada kucing
Gangguan Saraf
Sering terjadi pada kucing yang lebih tua. Gangguan saraf juga akan menimbulkan berbagai gejala. Kucing mungkin tidak dapat fokus dan mungkin memiliki ingatan yang sangat buruk. Hal ini dapat menyebabkan masalah perilaku tambahan selain alasan mengapa kucing terus menatap kosong.
Ketika kucing kita terus menatap kosong dan mereka memiliki gejala lain yang menunjukkan asal patologis, penting bagi kita untuk membawanya ke dokter hewan. Mereka akan dapat memeriksa mereka untuk masalah kesehatan dan memberikan solusi pengobatan yang tepat.
Itulah beberapa alasan mengapa kucing suka menatap sesuatu yang tidak ada. Jadi bukan karena melihat hantu, ya. Banyak alasan ilmiah yang bahkan mungkin berkaitan dengan kesehatannya.***