Network
BERITASOLORAYA.com - Pengamat ekonomi Universitas Pendidikan Nasional atau Undiknas Denpasar, Prof Dr Ida Bagus Raka Suardana, meminta pemprov Bali agar menggandeng daerah-daerah yang memiliki kelebihan kebutuhan pokok, sebelum Hari Raya Idul Fitri 2023.
Kerja sama yang disebutkan memiliki tujuan untuk dapat memastikan jumlah ketersediaan bahan pokok makanan guna tekan angka inflasi mendekati Hari Raya Idul Fitri 1444 H.
Khususnya pada produk pangan hortikultura yang setiap tahun kerap menyumbang inflasi, Pemprov Bali dapat melakukan kerjasama antara pemerintah daerah dan juga pihak swasta.
“Kerja sama pemerintah daerah harus jalan termasuk tataran swasta,” ujar Prof. DR. Raka Suardana, Ketika ditemui awak media di Denpasar, Rabu, 5 April 2023.
Tak hanya itu, penting juga bagi pemerintah daerah untuk dapat melakukan sistem cadangan untuk pasokan pangan demi mengendalikan harga menjelang hari besar keagamaan salah satunya, Hari Raya Idul Fitri yang akan tiba pada akhir April.
“Ini harus dilakukan penanganan serius karena hampir tiap tahun terjadi. Pemerintah perlu menyediakan pasokan dalam bentuk cadangan apalagi sekarang menjelang Lebaran,” ucapnya kemudian.
Jika bersumber pada data Badan Pusat Statistik (BPS) per Maret 2023, komoditas hortikultura Provinsi Bali seperti cabai rawit, beras, tomat, cabai merah dan produk bensin memberi andil dalam pembentukan nilai inflasi di Pulau Dewata
