Mengapa Terjadi Sakit Kepala saat Puasa? Berikut 5 Penyebabnya yang Wajib Anda Ketahui

- 26 April 2021, 15:00 WIB
Ilustrasi sakit kepala. Berikut 5 penyebab sakit kepala saat puasa yang wajib Anda ketahui, salah satunya adalah mengalami stres.
Ilustrasi sakit kepala. Berikut 5 penyebab sakit kepala saat puasa yang wajib Anda ketahui, salah satunya adalah mengalami stres. /Freepik/Yanalya

PR SOLORAYA – Jika Anda mengalami sakit kepala saat puasa, ada 5 penyebabnya yang wajib Anda ketahui.

5 penyebab ini wajib diketahui berkenaan dengan kenapa kita mengalami sakit kepala saat puasa, salah satunya adalah stres.

Kita pun perlu menghindari 5 penyebab berikut agar tidak mengalami sakit kepala saat menjalani ibadah puasa.

Baca Juga: Soal Oknum Polsek Kalasan yang Komentar Miring KRI Nanggala-402, Prajurit TNI AL: Bila Tak Berempati Diam

Meskipun bisa disebut sebagai kondisi normal, kita perlu waspada jika mengalami pusing saat menjalani puasa.

Secara umum, sakit kepala saat berpuasa biasanya terjadi dalam skala ringan sampai sedang, terasa di bagian depan kepala atau dahi dan cenderung tidak berdenyut.

Jadi, kondisinya mungkin seperti otot yang menegang, bukan migrain. Ada beberapa hal yang bisa memicu munculnya sakit kepala saat berpuasa.

Baca Juga: Wisatawan Luar DIY Dilarang Berkunjung ke Jogja Selama Masa Larangan Mudik Lebaran 2021

5 penyebab sakit kepala saat puasa

Sebagaimana diberitakan Mantra Sukabumi dalam artikel berjudul “Inilah Penyebab Sakit Kepala Saat Jalankan Ibadah Puasa, Stres Saat Puasa Salah Satunya”, berikut 5 penyebab sakit kepala saat puasa:

1.    Suhu panas

Sakit kepala saat puasa bisa muncul ketika anda beraktivitas di luar ruangan atau di tempat yang panas. Saat terpapar suhu tinggi, tubuh membutuhkan lebih banyak cairan untuk mengganti keringat yang keluar.

Nah, ketika berpuasa, tubuh tak memiliki cukup cairan karena tidak adanya asupan air, setelah itu

Baca Juga: Staf Khusus Presiden Jokowi: Jangan Pilih antara Keluarga atau Karier, Perempuan Bisa Jalani Keduanya

Tubuh akan memberi respons berupa sakit kepala, anda mungkin juga akan merasakan lelah saat terlalu lama terpapar suhu panas.

Tidak hanya itu, kondisi cuaca dapat menyebabkan perubahan kadar hormon serotonin. Fluktuasi hormonal itu bisa menyebabkan otot di kepala menegang.

2.    Dehidrasi

Selain makanan, anda juga tidak mendapat asupan cairan selama berpuasa. Kurangnya cairan di dalam tubuh bisa menimbulkan sakit kepala, meski biasanya terjadi secara ringan.

Baca Juga: Ketua BSSN: Kita Harus Tanggap dan Siap Hadapi Perang Siber sesuai Perintah Presiden Jokowi

Hal itu dapat diperparah dengan keluarnya keringat, yang berarti semakin banyak cairan yang menguap.

Saat tubuh mengalami dehidrasi, otak akan berkontraksi sementara atau menyusut karena kehilangan cairan.

Mekanisme tersebut membuat posisi otak sedikit ‘menarik diri’ dari tulang tengkorak. Hal itu yang kemudian memicu rasa sakit di kepala.

Baca Juga: Cara Menandai Malam Lailatul Qadar pada Ramadhan 2021, Umat Muslim Tak Boleh Kelewatan

Tak perlu khawatir, kondisi tersebut hanya berlangsung sementara. Otak akan kembali ke ukuran dan posisi semula ketika anda sudah mendapat asupan cairan saat berbuka.

3.    Kadar gula darah menurun

Saat anda berpuasa, tubuh tidak mendapatkan asupan makanan selama berjam-jam. Normalnya, setelah makan, kadar gula darah akan naik.

Sedangkan saat puasa, tidakadanya makanan membuat kadar gula darah menurun, atau disebut dengan hipoglikemia. Perubahan terhadap kadar gula darah tersebut kemudian mengubah respons reseptor rasa sakit di otak hingga menyebabkan sakit kepala.

Baca Juga: Resmi Dilantik Jadi Wakil Bupati Bandung, Sahrul Gunawan: Pertarungan Politik Telah Usai

4.    Stres saat puasa

Kamu bisa merasakan sakit kepala saat puasa ketika sedang stres. Bahkan, rasa sakit itu tidak hanya terasa di bagian atas kepala, tapi juga sampai otot di sekitar leher.

Kontraksi otot merupakan salah satu respons tubuh dalam mengendalikan stres, depresi, atau gangguan kecemasan.

5.    Berhenti minum kopi dan teh

Sakit kepala bisa terjadi akibat penarikan kafein (caffein withdrawal). Kafein adalah zat yang ditemukan pada kopi dan teh.

Baca Juga: Presiden Jokowi Naikkan Pangkat 53 Prajurit KRI Nanggala-402 yang Gugur

Sakit kepala akibat penarikan kafein biasanya terjadi beberapa jam setelah terakhir kali minum kopi atau teh, ditandai dengan otot di kepala yang menegang.

Itulah penyebab sakit kepala saat jalankan ibadah puasa, semoga bermanfaat bagi kita semua.***(Umam Ismail/Mantra Sukabumi)

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah