Simak Ciri-Ciri Gejala Covid-19, Tempat Perawatan, Terapi hingga Lama Perawatan

- 27 Juni 2021, 10:18 WIB
Ilustrasi. Berikut ini ciri-ciri dari gejala Covid-19, tempat perawatan, terapi, hingga berapa lama perawatannya.
Ilustrasi. Berikut ini ciri-ciri dari gejala Covid-19, tempat perawatan, terapi, hingga berapa lama perawatannya. /Pexels/Edward Jenner

PR SOLORAYA – Mengenali ciri-ciri gejala Covid-19 menjadi penting untuk kita supaya dapat melakukan pencegahan secara tepat dan penyebaran virus dapat ditekankan.

Gejala dari terkena Covid-19 ada beberapa tingkatan yaitu mulai dari tanpa gejala, ringan, sedang dan berat atau kritis.

Dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari akun Instagram @reisabrotoasmoro, berikut ini informasi mengenai gejala Covid-19, terapi hingga lama perawatan.

Baca Juga: Pemprov DKI Naikkan Tarif Parkir hingga Rp60.000, Ketua DPD RI: Fokus Perbaiki Fasilitas Transportasi Umum

1. Tanpa gejala

Tandanya yaitu: frekuensi nafas 15 – 20 kali per menit dan saturasi lebih dari atau sama dengan 95%.

Tempat perawatan: isolasi mandiri di rumah; fasilitas isolasi pemerintah

Terapi: Vitamin C, D dan Zinc

Lama perawatan yaitu 10 hari isolasi sejak terkonfirmasi positif

Baca Juga: Demi Perempuan Indonesia, Sahroni Tegaskan Nasdem Kawal RUU PKS hingga Sah

2. Gejala Ringan

Cirinya yaitu: Demam, batuk umumnya batuk kering ringan, fatigue atau kelelahan ringan, anoreksia, sakit kepala, kehilangan indera penciuman (anosmia), kehilangan indera pengecapan (ageusia).

Selain itu tanda dari gejala ringan adalah mialgia dan nyeri tulang, nyeri tenggorokkan, pilek dan bersin, mual, muntah, nyeri perut, diare, konjungtivitas (radang/iritasi mata), kemerahan pada kulit atau perubahan warna pada jari-jari kaki.

Frekuensi napas 12 – 20 kali per menit.

Saturasi lebih dari atau sama dengan 95%.

Baca Juga: Potongan Bait Lirik Lagu Pemimpinmu Rizky Billar, Surprise! Lagu Manis untuk Lesty Kejora

Tempat perawatan yaitu fasilitas isolasi pemerintah; isolasi mandiri di rumah bagi yang memenuhi syarat.

Terapi: oseltavimir atau favipiravir, azitromisin, vitamin c, d, Zinc

Lama perawatan: 10 hari isolasi sejak timbul gejala + minimal 3 hari bebas gejala.

Baca Juga: Sudah Dibuka, Daftar Pelatihan BLK Bekasi 2021 Gratis, Ada 4 Kejuruan dan 16 Program

3. Sedang

Ciri gejalanya yaitu: Demam, batuk umumnya batuk ringan, fatigue atau kelelahan ringan, anoreksia, nafas pendek, sakit kepala, kehilangan indera penciuman/anosmia, kehilangan indera pengecapan/ageusia, myalgia dan nyeri tulang, nyeri tenggorokkan, pilek dan bersin, mual, muntah, nyeri perut, diare, konjungtivitas (radang/iritasi mata), kemerahan pada kulit/perubahan warna pada jari kaki, sesak nafas tanpa distress pernapasan.

Frekuensi napas 12-30 kali per menit

Saturasi kurang dari 95%

Tempat perawatan: RS Lapangan, RS darurat Covid-19, RS Non Rujukan dan RS Rujukan.

Baca Juga: Sinopsis NET Drakor Daebak: True Beauty Episode 7, Ju Kyung Galau Melihat Su Ho Menyukai Wanita Lain

Terapi: Favipiravir/remdesivir 200mg IV, Azitromisin, Kortikosteroid, Vitamin C, D dan Zinc, Antikoagulan LMWH/UHF berdasarkan evaluasi dokter penanggung jawab (DPJP + pasien).

Pengobatan komorbid bila ada, terapi O2 secara Noninvasif dengan arus sedang sampai tinggi (HFNC).

Lama perawatan: 10 hari isolasi sejak timbul gejala + minimal 3 hari bebas gejala.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 27 Juni 2021: Aldebaran Lempar Bukti Kuat dari Vlog Roy, Elsa di Ujung Kehancuran

4. Berat – Kritis

Cirinya: Demam, batuk, umumnya batuk kering ringan, fatigue/kelelahan ringan, anoreksia, napas pendek, sakit kepala, myalgia dan nyeri tulang, nyeri tenggorokan, pilek dan bersin, mual, muntah, nyeri perut, diare, konjungtivitas (radang/iritasi mata), kemerahan pada kulit/perubahan warna pada jari-jari kaki, sesak napas tanpa distress pernapasan.

Frekuensi napas lebih dari 30 kali per menit. Saturasi kurang dari 95%.

Kondisi kritis tambah gejala:

ARDS atau gagal napas, sepsis (komplikasi infeksi), Syock sepsis, multiorgan failure.

Baca Juga: Link Nonton NET Drakor Daebak: True Beauty Episode 7, Tayang Hari Ini Pukul 16.45 WIB

Tempat perawatan: HCU/ICU RS Rujukan.

Terapi: Favipiravir atau remdesivir, Azitromisin, kortikosteroid, vitamin C,D, Zinc, antikoagulan LMWH/UHF berdasarkan evaluasi dokter, penanggung jawab (DPJP+pasien).

Pengobatan komorbid bila ada, HFNC/Ventilator, Terapi tambahan.

Lama perawatan: sampai dinyatakan sembuh oleh Dokter Penanggung jawab Pasien (DPJP + Pasien). Dengan hasil PCR negatif VE dan klinis membaik.

Baca Juga: Daun Kelor Ternyata Bisa Menurunkan Kadar Glukosa dan Mengatasi Diabetes, Begini Cara Mengolahnya

Informasi data ketersediaan tempat tidur isolasi dan tempat tidur ICU Covid-19 di Rumah Sakit seluruh Indonesia dapat anda akses pada Aplikasi Siranap atau melalui https://yankes.kemkes.go.id/apps/siranap.

Kementerian Kesehatan dapat anda hubungi ke nomor (kode lokal) 1500567

Covid-19 dan Vaksinasi Covid-19 di 119 ext 9

Ambulance 112 (DKI Jakarta) dan 119 untuk (Luar DKI Jakarta). ***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: Instagram @reisabrotoasmoro


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah