Network
BERITASOLORAYA.com - Ustadz Abdul Somad menyebut rahasia sukses berdagang ala Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam, inilah sistem yang paling laris.
Ustadz Abdul Somad menekankan dan menyebutkan tips sukses dalam berdagang yang dipelajari dari Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam dan para sahabat.
Para pedagang pastinya mengungkap hasil dagangannya laris dan berkah, untuk itu sistem dagang ala Nabi patut dipelajari dan diamalkan. Agar memiliki banyak pelanggan yang setia.
Untuk itu, bagi para pedangan atau yang ingin memulai berdagang sangat baik jika menyimak tips kesuksesan dagang ala Rasulullah.
Seperti biasa, dalam sesi dakwahnya, beberapa pertanyaan turut membanjiri, Ustadz Abdul Somad biasanya membacakan satu persatu dan menjawab secara langsung.
"Strategi seperti apa yang dilaksanakan baginda Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam, ketika berdagang sehingga menjadi pengusaha yang sukses, termasuk pula sahabat nabi," tukas Ustadz Abdul Somad ketika membacakan pertanyaan dari jamaah.
Secara langsung dengan gayanya Ustadz Abdul Somad menjawab,"Kejujuran. Barang ini adalah barang yang bagus, harganya sekian. Ini barang yang kurang bagus dan harganya sekian. Jika ini barang yang enggak bagus harganya sekian," jawab Ustadz Abdul Somad.
Ustadz Abdul Somad menambahkan bahwa zaman dulu jika ada seorang Ustadz yang berceramah seperti itu ditertawakan. Jika harganya disebutkan tidak bagus, lalu bagaimana orang akan membeli.
Kalau zaman ini banyak supermarket-supermarket menggunakan sistem ini. Itu terbukti laris, seperti para pedagang buah. Nih buah mangga impor, jelas Ustadz Abdul Somad.
Kalau yang ini buah mangga lokal dengan harga sekian. Yang ini buah mangga lokal juga, tapi kualitas agak bagus, tapi juga banyak busuknya, dengan harga sekian, tambah Ustadz Abdul Somad.
Sistem seperti itulah yang dipilih pembeli. Kejujuran dengan transparansi jual beli. Jika mencampur baur barang bagus dan tidak, kurang jujur, pembeli mungkin akan kapok belanja lagi, ia merasa tertipu.
Kejujuran itu penting. Jangan takut dengan rezeki, hal itu sudah diatur Allah, tinggal bagaimana seseorang mengambilnya, apakah dengan cara yang baik atau buruk. Allah yang akan ngasih, Allah mengetahui apa yang kita butuhkan.
Jika dagang laris manis, jangan lupa juga untuk zakat. Itu juga kewajiban, ingat sebagian harta kita adalah milik orang lain.
Harta itu titipan, jangan kikir. Niatkan yang baik, akan baik pula hasilnya. Selain laris bermanfaat dan juga berkah. Allah ridho dan itu melebihi apapun didunia.
Ustadz Abdul Somad pun memberikan wejangan agar tidak menjadi masyarakat yang konsumtif, hak utu dikutip dari kanal YouTube Ustadz Lover yang diunggah pada kanal tanggal 6 Februari 2021.***
