Apakah Boleh Sikat Gigi Saat Puasa? Simak Penjelasan Berikut Ini

- 25 Maret 2023, 17:41 WIB
Ilustrasi. Penjelasan soal sikat gigi dan perawatan gigi lainnya saat puasa
Ilustrasi. Penjelasan soal sikat gigi dan perawatan gigi lainnya saat puasa /Pexels/cottonbro studio/

BERITASOLORAYA.com - Ramadhan, bulan kesembilan dari tahun Hijriah, adalah bulan puasa bagi umat Islam. Puasa adalah salah satu dari lima rukun Islam, dan sepanjang bulan suci Ramadhan, semua umat Islam yang sehat jasmani dan rohani tidak makan atau minum mulai dari fajar hingga matahari terbenam setiap harinya.

Sejumlah besar umat Islam yang berpuasa selama periode suci ini meragukan apakah boleh sikat gigi saat puasa, juga menunda perawatan gigi karena takut membatalkan puasa. Bahkan di kalangan profesional kesehatan, sejumlah ketidakpastian berlaku tentang cara merawat pasien yang berpuasa.

Orang yang berpuasa biasanya takut sikat gigi saat puasa, karena dianggap bisa membatalkan puasa yang sudah dijalankan. Padahal, walaupun saat berpuasa, menjaga kesehatan mulut dan gigi itu penting. Hal ini dikarenakan makanan serta minuman yang akan masuk kedalam tubuh, harus melalui mulut terlebih dahulu.

Jadi, apakah boleh sikat gigi saat puasa? Apakah pergi ke dokter gigi bisa membatalkan puasa? Simak penjabaran di bawah ini untuk mencari tahu lebih lanjut.

Baca Juga: Hasil Drawing Piala Sudirman 2023: Indonesia di Grup B, Grup D Paling Panas

Apa yang Orang Dapatkan dari Puasa?

Puasa memungkinkan untuk belajar menahan diri, mengembangkan pengendalian diri dan disiplin diri, membersihkan pikiran dan tubuh, dan berempati kepada orang miskin dan lapar.

Selain keuntungan spiritual, puasa juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Contohnya saja metode puasa intermiten, yang telah terbukti meringankan beberapa masalah kesehatan dan menjadi metode andalan untuk bisa tetap awet muda, sehat, dan bugar.

Dikutip BeritaSoloRaya.com dari drmichaels, puasa dapat menurunkan gula darah, kolesterol dan tekanan darah (sistolik).

Baca Juga: Jadwal Pendaftaran KIP Kuliah untuk 2 Jalur Seleksi Masih Dibuka, Buruan Daftarkan Dirimu!

Faktanya, puasa Ramadhan akan menjadi rekomendasi ideal untuk pengobatan diabetes ringan hingga sedang, stabil, non-insulin, obesitas, dan hipertensi esensial.

Bolehkah Sikat Gigi Saat Puasa?

Sikat gigi saat puasa Ramadhan diperbolehkan, meskipun sebagian ulama menganggap penggunaan pasta gigi sangat beresiko, karena dapat tertelan secara sengaja maupun tidak sengaja sehingga membatalkan puasa.

Menyikat gigi dengan bersih selalu bisa dilakukan sesaat sebelum tidur di malam hari atau setelah sahur. Namun, menyikat gigi dua kali sehari sudah cukup untuk pencegahan penyakit mulut.

Baca Juga: Kepolisian Kudus Berhasil Tangkap Dua Pelaku Pungli pada Tradisi Dandangan

Bolehkah Menggunakan Obat Kumur Saat Puasa?

Obat kumur biasanya digunakan sebagai tambahan untuk kebersihan mulut. Tapi jika takut tertelan secara tidak sengaja, obat kumur bisa digunakan di luar jam puasa.

Apakah Pergi ke Dokter Gigi Membatalkan Puasa?

Beberapa orang mungkin berpikir bahwa tindakan yang dilakukan selama perawatan gigi akan membatalkan puasa mereka, tapi bius lokal yang berupa suntikan diperbolehkan bagi yang menjalankan puasa Ramadhan.

Namun, jika tidak ada rasa nyeri yang mengganggu pada gigi, pilihan terbaik adalah menjadwalkan ulang perawatan.

Baca Juga: Kunjungi Stadion Manahan di Kota Solo, FIFA Pastikan Persiapan Piala Dunia U-20

Jika perlu melakukan pencabutan gigi, yang mana hal tersebut merupakan tindakan yang dapat mencegah penyebaran infeksi, tidak perlu khawatir, karena hal tersebut tidak membatalkan puasa, selama tidak menelan air.

Kalau dirasa sulit untuk tidak menelan air, puasa dapat dibatalkan dan diqadha setelah Ramadhan berdasarkan alasan medis.***

 

Editor: Syifa Alfi Wahyudi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x