Bukan Indomie, Intip Sejarah Supermi, Merek Mi Instan Pertama di Indonesia

- 10 Oktober 2023, 14:47 WIB
Ilustrasi Supermi
Ilustrasi Supermi /Pixabay/half_rain

Pada 1986, perusahaan Supermi dijual ke pesaing yakni PT. Indofood Internal Corporation melalui anak perusahaannya yaitu PT lambang Insan Makmur karena alasan internal perusahaan.

PT Supermi Indonesia berganti menjadi PT Lambang Insan Makmur setelah akuisisi. Dengan 100 persen saham dimiliki PT Indofood International Corporation, pabriknya yang berlokasi di Cijantung dijadikan pabrik Sarimi dan Supermi.

Sementara itu, pabrik yang berlokasi Tangerang dijadikan pabrik Indomie di bawah kepemilikan Indofood. Supermi juga melakukan ekspor ke beberapa negara. Merek tersebut juga mengeluarkan berbagai macam varian mi instan.

Baca Juga: Keistimewaan Tari Sawat dari Maluku, Simbolisme Pergaulan Ini Patut untuk Dilestarikan

Setelah menjual perusahaan miliknya, Sari dan Eka terjun kembali dalam industri tersebut dengan mendirikan PT. Inti Selera Asia dan merek dagang Ha Ha Mie dan Mikita.

Setelah tiga merek besar mi instan dikuasai Indofood, maka industrinya hanya menjadi arena pertarungan antara grup Indofood dengan grup Wings pemilik merek Mie Sedaap. Keduanya menguasai sekitar 89 persen dari seluruh pasar mi instan di Indonesia.***

Halaman:

Editor: Anbari Ghaliya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah