Network
BERITASOLORAYA.com – Berikut akan ada ulasan seputar tipe tipe penyakit psoriasis yang harus diketahui.
Ternyata, penyakit psoriasis tidak hanya ada satu tipe, melainkan ada lima tipe penyakit psoriasis. Simak juga bagaimana cara pengobatan psoriasis berikut.
Penyakit psoriasis merupakan suatu jenis gangguan autoimun pada kulit yang dicirikan oleh regenerasi sel-sel kulit yang terjadi dengan sangat cepat.
Perlu diketahui, bahwa pada biasanya dalam kondisi normal, sel-sel kulit manusia akan mengalami regenerasi dalam rentang waktu 14 hingga 28 hari.
Akan tetapi, pada individu yang menderita psoriasis, proses ini berlangsung jauh lebih singkat, hanya dalam 3 hingga 5 hari.
Dampaknya, sel-sel kulit mati akan menumpuk di permukaan kulit, membentuk bercak-bintik tebal yang tertutupi oleh sisik-sisik putih yang kasar.
Penyakit psoriasis ternyata memiliki beberapa tipe, antara lain:
1.Psoriasis Vulgaris: Ini adalah tipe yang paling umum, ditandai dengan munculnya bercak-bintik plak di kulit.
2.Guttate Psoriasis: Jenis ini muncul dalam bentuk tetesan-tetes air hujan dan seringkali berhubungan dengan infeksi tenggorokan.
3.Inverse Psoriasis: Penyakit ini cenderung menyerang daerah lipatan kulit, seperti di bawah payudara, di ketiak, atau selangkangan.
4.Pustular Psoriasis: Dapat menyebabkan terbentuknya pustula-pustula yang berisi nanah di permukaan kulit.
5.Erythrodermic Psoriasis: Merupakan bentuk yang paling parah dan menyerang seluruh permukaan kulit.
Meskipun penyebab pasti psoriasis belum sepenuhnya diketahui, beberapa faktor yang diduga memainkan peran meliputi genetik, sistem autoimun yang berlebihan, stres, infeksi tenggorokan, dan perubahan cuaca yang ekstrim.
Gejala psoriasis dapat mencakup kulit yang merah, gatal, sensasi terbakar, dan bahkan pembengkakan pada sendi.
Pengobatan untuk psoriasis seringkali disesuaikan dengan tingkat keparahan penyakit tersebut. Pilihan pengobatan meliputi penggunaan obat topikal, fototerapi (terapi cahaya), suntikan agen biologi, atau bahkan kombinasi beberapa metode tersebut.
Selain itu, ternyata pengelolaan stres juga merupakan hal yang sangat penting dalam mengendalikan psoriasis.
Penting untuk diingat bahwa menggaruk kulit terlalu keras harus dihindari, karena tindakan ini dapat memicu munculnya lebih banyak lesi psoriasis, dalam apa yang dikenal sebagai "fenomena Koebner."
Walaupun psoriasis belum dapat disembuhkan sepenuhnya, dengan pengelolaan yang tepat, gejalanya dapat dikendalikan dengan baik.
Pemahaman yang lebih baik tentang penyakit ini serta pendidikan terkait adalah langkah pertama yang sangat penting dalam mengatasi psoriasis yang seringkali meresahkan ini.
Demikian ulasan informasi beberapa tipe penyakit psoriasis dan cara pengobatan yang bisa dilakukan.***
