Jajal LRT Hari Ini, Jokowi: Meluncur Mulus, Nyaman, Nyaris Tanpa Suara

9 Juni 2021, 14:24 WIB
Presiden Joko Widodo menjajal LRT. /Instagram @jokowi

PR SOLORAYA – Pagi ini (9/6/2021) Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo menjajal kereta Lintas Rel Terpadu (LRT) dari Stasiun TMII di Jakarta Timur ke Stasiun Harjamukti Cibubur.

Jokowi didampingi Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, saat meninjau LRT.

Jokowi menyampaikan bahwa hingga saat ini pembangunan LRT Jabodebek (Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi) tersebut telah dikerjakan hampir 85 persen.

Rencananya LRT sudah dapat beroperasi pada bulan Juni tahun 2022 mendatang.

Baca Juga: Donovan Mitchell Tampil On Fire, Jazz Kalahkan LA Clippers Game 1 NBA Semi Final

“Pagi hari ini saya berkunjung untuk melihat progres perkembangan pembangunan LRT Jabodebek. Sudah selesai kurang lebih 84,7 persen progres pembangunannya dan kita harapkan nanti di bulan April 2022 sudah mulai uji coba dan akan kita mulai untuk operasional itu bulan Juni 2022. Tadi kita mencoba keretanya halus, nyaman, kecepatannya juga baik, dapat dikatakan tanpa suara, nyaman sekali.” ucapnya dalam keterangan pers usai peninjauan.

Percepatan pembangunan LRT menjadi upaya pemerintah untuk mewujudkan sistem transportasi massal yang terintegrasi.

Selain itu, pembangunan LRT juga digunakan untuk meningkatkan efisiensi perjalanan dari satu daerah ke daerah lain.

Baca Juga: Korea Rilis UU Wajib Militer Baru, Begini Dampaknya bagi yang Berkewarganegaraan Ganda

“Kenapa LRT ini kita bangun? Kita ingin membangun transportasi massal yang terintegrasi, MRT, LRT, kereta bandara, Bus Transjakarta, semuanya terintegrasi, sehingga terjadi efisiensi dalam orang bepergian dari satu titik ke titik yang lain. Kita harapkan setelah ini selesai, kita akan masuk pada titik-titik yang lain,” imbuhnya.

Rangkaian LRT yang ditumpangi oleh Jokowi merupakan produk lokal yang diproduksi oleh PT INKA (Industri Kereta Api).

Sedangkan untuk konstruksi, dikerjakan oleh PT Adhi Karya dan untuk operasional nantinya akan dilaksanakan oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Baca Juga: Sampah Makanan Pada Tahun 2024 Diprediksi Akan Mencapai 112 Juta Ton per Tahun

Pembangunan LRT Jabodebek dilakukan dalam dua fase. Pada Fase pertama sepanjang 44,43 kilometer yang akan melayani total 18 titik pemberhentian dengan tiga lintas pelayanan, yakni Cawang-Cibubur, Cawang-Dukuh Atas, dan Cawang-Bekasi Timur.

LRT juga akan beroperasi di dua rute perjalanan, yakni Cibubur Line dari Stasiun Harjamukti ke Dukuh Atas dan Bekasi Line dari Stasiun Jatimulya ke Dukuh Atas.

Sejumlah stasiun LRT Jabodebek akan terintegrasi dengan trans-Jakarta, commuter line, MRT, hingga kereta cepat Jakarta-Bandung.***

Editor: Nopsi Marga

Sumber: setkab

Tags

Terkini

Terpopuler