Tuding Ada Kebohongan Besar Pemerintah Soal Ibadah Haji, Habib Rizieq: Keonaran Dilakukan Menag

10 Juni 2021, 14:55 WIB
Habib Rizieq Shihab (tengah). /Antara Foto/Muhammad Iqbal.

PR SOLORAYA - Pembatalan ibadah haji 2021 masih menjadi sorotansejumlah pihak.

Kabar pembatalan ibadah haji 2021 tersebut disampaikan langsungoleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas pada 3 Juni 2021 lalu.

Yaqut mengatakan bahwa Pemerintah Arab Saudi belum mengeluarkan nota kesepahaman terkait ibadah haji 2021.

Baca Juga: Klaim Sudah Persiapkan Acara Lamaran Jauh-jauh Hari, Rizky Billar: Sudah Kami Persiapkan Sejak Januari Lalu

Bahkan Pemerintah Arab Saudi belum memberikan kuota haji ke negara mana pun.

Dalam kesempatan tersebut, Yaqut menjamin keamanan dana haji milik jemaah.

Keterangan Yaqut itu pun masih tak memuaskan masyarakat, dan sejumlah pihak.

Habib Rizieq Shihab yang saat ini mendekam di penjara, ikut buka suara soal pembatalan ibadah haji tersebut.

Baca Juga: BTS Dikabarkan Rilis Album Baru pada 9 Juli 2021 Mendatang, Big Hit Music Beri Tanggapan

Sebagaimana diberitakan Pikiran Rakyat dalam artikel "Singgung Masalah Pembatalan Haji, Habib Rizieq Sebut Menteri Agama Gus Yaqut Berbohong" Habib Rizieq mengatakan ada kebohongan yang dilakukan pemerintah.

"Kasus kebohongan dan keonaran yang terbaru saat ini adalah kebohongan nasional yang dilakukan oleh Pimpinan DPR dan Menteri Agama tentang pembatalan pelaksanaan ibadah Haji Tahun 2021 dengan dalih Pemerintah Saudi tidak memberikan Indonesia Quota Haji," kata Habib Rizieq Shihab dalam dokumen pleidoi yang diterima Pikiran-Rakyat.com, Kamis, 10 Juni 2021.

Ia juga menyoroti pernyataan dari Dubes Arab Saudi, terkait ibadah haji.

"Yang ternyata berita soal quota tersebut adalah bohong sebagaimana dijelaskan Dubes Saudi untuk RI Syeikh ‘Isham bin Ahmad bin ‘Abdi Ats-Tsaqofi pada tgl 3 Juni 2021 dalam suratnya yang ditujukan langsung kepada Ketua DPR," kata dia.

Editor: Nopsi Marga

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler