BERITASOLORAYA.com - Menteri PANRB, Azwar Anas menyebutkan ada beberapa kategori honorer yang akan menjadi prioritas utama dari pemerintah untuk diangkat menjadi PPPK dalam seleksi CASN 2023 ini.
Kedua kategori honorer ini sangat penting dan berguna jasanya bagi instansi pemerintah di seluruh daerah Indonesia.
Maka dari itu, kedua kategori honorer ini akan menjadi prioritas utama bagi PANRB untuk diangkat menjadi PPPK lewat seleksi CASN 2023.
Baca Juga: Maaf Kepada PNS Golongan III, Pemerintah Tidak Akan Berikan Gaji ke 13 Karena Alasan Berikut Ini...
Anas menyebutkan kalau seleksi CASN 2023 akan digunakan untuk merekrut banyak sekali honorer untuk diangkat menjadi ASN, khususnya PPPK.
Tidak main-main, jumlah kuota yang dibuka oleh Anas dalam seleksi CASN 2023 mencapai 1 juta formasi PPPK.
Pemerintah ingin banyak honorer diangkat menjadi PPPK, karena kebijakan penghapusan tenaga honorer yang akan dilakukan pada tanggal 28 November 2023.
Selain seleksi PPPK, Anas juga menjelaskan seleksi CPNS 2023 yang dibuka untuk umum dan juga sekolah kedinasan.
Dalam seleksi CPNS 2023, Anas memastikan akan sangat selektif sekali dalam merekrut Pegawai Negeri Sipil untuk diangkat menjadi PNS.
Hal ini untuk mendukung misi Presiden Jokowi dalam menciptakan birokrasi Indonesia menjadi birokrasi kelas dunia.
Baca Juga: YES, Jadwal Pencairan Gaji ke 13 PNS Dipercepat Oleh Pemerintah, Pembayaran Jadi Dilakukan Bulan...
Untuk mencapai hal tersebut, dibutuhkan PNS yang berdedikasi, profesional, komponen dan berintegritas dalam bekerja di instansi pemerintah dan pelayanan publik.
Untuk PPPK sendiri, Anas memastikan akan fokus pada dua layanan utama yang sangat penting di tengah masyarakat Indonesia.
Kedua layanan tersebut adalah bidang pendidikan dan kesehatan yang disebut menjadi pelayanan utama di tengah masyarakat Indonesia.
Anas menyebut, kalau guru honorer dan nakes honorer akan menjadi prioritas utama untuk diangkat menjadi PPPK tahun 2023 ini.
Pemerintah ingin membuat kuota guru ASN dan nakes ASN bisa banyak kuotanya, karena selama ini pemerintah daerah lebih banyak menggunakan jasa guru dan nakes honorer karena kekurangan status ASN.
Jadi, kedua golongan tersebutlah yang akan menjadi prioritas utama jadi pemerintah, sehingga akan diangkat menjadi PPPK.
Semoga artikel ini bermanfaat. ***