Gunung Merapi Kembali Keluarkan Awan Panas, BPPTKG Masih Mempertahankan Status Siaga

- 2 April 2021, 17:43 WIB
Gunung Merapi meluncurkan guguran lava pijar pada Jumat, 2 April 2021.
Gunung Merapi meluncurkan guguran lava pijar pada Jumat, 2 April 2021. /Antara/HO/twitter BPPTKG

Ia mengatakan bahwa guguran dari gunung Merapi memiliki jarak luncur 1.500 meter ke arah barat daya.

Baca Juga: Australia Minta Militer Myanmar Bebaskan Warga Negaranya yang Menjadi Penasihat Ekonomi Aung San Suu Kyi

Baca Juga: Billy Syahputra dan Amanda Manapo Putus, Keduanya Diduga Sama-sama Dekat dengan Orang Lain

Baca Juga: Tak Perlu Datang ke Salon, Simak 5 Tips Berikut untuk Mencegah Kerutan di Wajah

"Tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimum 15 mm dan durasi maksimum 84 detik," ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari PMJ.

Dalam periode tersebut, BPPTKG juga mencatat tiga kali gempa awan panas guguran dengan amplitudo 15-35 mm selama 67-142 detik.

39 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-28 mm selama 17-66 detik dan satu kali gempa hembusan dengan amplitudo 7 mm selama 16 detik.

Guguran lava dan awan panas ini diperkirakan akan berdampak pada wilayah dalam sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng dan Putih.

BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada level III atau Siaga.***

Halaman:

Editor: Nopsi Marga

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x