Tidak tanggung-tanggung, D mengungkapkan jika biayanya bahkan mencapai Rp50 juta.
“Sekitar lima puluh juta ya. Ini selama enam bulan kedepan juga harus cek rutin ke dokter,” sambungnya.
Baca Juga: Ayo Mengaji Ramadhan 2021: Baca Surat Asy-Syarh, Arab, Latin, dan Artinya
Sebelumnya, D sudah sempat meminta pertanggungjawaban terhadap dokter yang menangani filler payudaranya tersebut.
Sang dokter kemudian meminta waktu selama dua minggu, namun naas, sang dokter ternyata melarikan diri dari tanggungjawabnya.
Pada akhirnya, D yang berprofesi sebagai model tersebut melakukan laporan kepada pihak Polres Jakarta Barat untuk membawa kasus tersebut ke jalur hukum.
“Sudah (disamperin), tapi dia kabur. Akhirnya saya serahkan kasusnya beserta dia ke Polres Metro Jakarta Barat. Enggak lama pelaku akhirnya ditemukan kan,” jelasnya.
Dari pengalamannya tersebut, D meminta masyarakat khususnya wanita untuk lebih berhati-hati jika ingin melakukan filler, terutama di area payudara dan bokong.
Ia menuturkan bahwa tindakan medis berupa filler tersebut harus dilakukan oleh pihak rumah sakit atau dokter spesialis dan bukan oknum dokter abal-abal maupun pihak salon yang menawarkan jasa sejenis.