PR SOLORAYA - Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Bau-Bau, Sulawesi Tenggara (Sulteng) telah mendistribusikan sebanyak 6.674 lembar masker ke seluruh kelurahan yang ada di Kota Bau-Bau.
Sejmlah masker tersebut akan digunakan oleh seluruh umat Muslim yang akan melaksanakan Sholat Idul Fitri 1442 Hijriah.
Langkah tersebut bertujuan untuk mencegah penyebaran pandemi Covid-19, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com melalui Antara News pada 11 Mei 2021.
La Ode Muslimin Hibali selaku wakil sekretaris Satgas Covid-19 Kota Bau-Bau menjelaskan bahwa masker tersebut hanya diberikan kepada para jamaah yang lupa membawa masker.
Sementara itu, sejumlah masker tersebut telah disalurkan ke sejumlah 96 titik wilayah di Kota Bau-Bau.
Setiap titik wilayah, pihaknya hanya menyediakan sekitar 100 lembar masker untuk berjaga-jaga.
Baca Juga: Jadwal Seleksi CPNS 2021, Akan Dimulai Pada 30 Mei 2021 Nanti
“Masker ini jumlah rata-ratanya sangat terbatas berkisar 100 lembar untuk satu titik, sehingga diharapkan jamaah wajib membawa masker,” ujar La Ode.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bau-Bau telah mengijinkan masyarakat untuk melaksanakan Sholat Idul Fitri 1442 Hijriah di masjid maupun tanah lapang.
Namun, pelaksanaan tersebut harus melalui kesepakatan dari hasil rapat bersama antara Panitia Hari-Hari Besar Islam (PHBI), Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan sejumlah elemen daerah setempat.
Baca Juga: Pakai Bubuk Mesiu untuk Bikin Petasan, 2 Remaja di Tulungagung Tewas setelah Terjadi Ledakan
Rusli Iru selaku kepala bagian kesra setda Pemkot Bau-Bau mengatakan terdapat sejumlah 96 titik lokasi Shalat Ied yang tersebar di delapan wilayah kecamatan.
Sejumlah kecamatan yang menjadi lokasi Shalat Ied yaitu Wolio, Kokalukuna, Murhum, Batuparo, Betoambari, Lea-Lea, Bungi, dan Sorawolio.
Sementara itu, terdapat dua lokasi tanah lapang yang akan digunakan sebagai lokasi Shalat Ied yaitu Stadion Betaombari dan Alun-Alun Pantai Kamali.
“Di kecamatan-kecamatan itu selain ada yang digelar di tanah lapang juga di masjid,” kata Rusli.***