Ganjar: Kemungkinan Jumlah Tertular Virus Corona Varian Delta di Kudus Lebih Banyak dari yang Ditemukan

- 16 Juni 2021, 14:05 WIB
Ganjar: Kemungkinan Jumlah Tertular Virus Corona Varian Delta di Kudus Lebih Banyak dari yang Ditemukan.
Ganjar: Kemungkinan Jumlah Tertular Virus Corona Varian Delta di Kudus Lebih Banyak dari yang Ditemukan. /Twitter/@ganjarpranowo

"Virus corona varian Delta telah menyerang Kabupaten Kudus. Sampai 14 juni 2021 varian yang konon berasal dari India ini sudah terdeteksi menjangkit 62 saudara kita yang ada di Kudus," paparnya.

Hasil tersebut menunjukkan jika 86,11 persen dari jumlah sampel yang di uji coba menunjukkan hasil terinfeksi virus corona varian Delta.

Baca Juga: Jelang Hari Anti Narkoba Internasional 26 Juni 2021, Begini Sejarah Singkat yang Wajib Diketahui

"Analisanya sederhana 62 kasus varian Delta yang terdeteksi adalah hasil uji laboratorium dari 72 sampel. Artinya 86,11 persen sampel yang kita periksa positif terjangkit varian Delta," tegasnya.

Oleh sebab itulah, Ganjar mengimbau kepada semua masyarakat agar tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan.

Imbauan Ganjar tersebut mengingat ia tak ingin Kudus menjadi seperti India yang menimbulkan banyak korban jiwa lantaran dihajar habis-habisan oleh varian Delta itu.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Perguruan Tinggi Swasta Terbaik di Indonesia, Pendaftarannya Masih Dibuka

Dalam keterangannya, Ganjar juga mengatakan jika virus corona varian Delta 50 persen lebih menular dari virus lainnya.

"Varian ini tingkat penularannya lebih cepat, 50 persen lebih menular daripada virus lain," ujarnya.

Adapun orang yang terjangkit virus corona varian Delta akan mengalami gejala seperti gangguan pendengaran, gangguan lambung parah, hingga pembekuan darah.***

Halaman:

Editor: Linda Rahmadanti

Sumber: Instagram @ganjar_pranowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah