PR SOLORAYA - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI-AU) tengah melakukan latihan selama beberapa hari.
Pada hari ketiga ini, TNI-AU melakukan latihan bersama dengan pesawat tempur F-16 milik TNI-AU dan United States Pacific Air Force (USPACAF) Amerika Serikat.
TNI-AU dan USPACAF mulai bermanuver udara ke udara pada hari ketiga.
"Latihan bersama dengan sandi Cope West 2021 di langit Riau tersebut adalah Basic Fighter Manuver (BFM), materi latihan BFM merupakan gerakan taktis dasar yang harus dikuasai oleh setiap penerbang tempur," ujar Kolonel Pnb Jajang Setiawan selaku Komandan Wing 6 Lanud Roesmin Nurjadin, dikutip dari Antara.
Baca Juga: Lirik lagu Saat Ku Membutuhkanmu Milik Rheno Poetiray dan Febby Rastanty, Baru Saja Dirilis
Dalam melakukan pertempuran di udara, BFM mutlak harus dikuasai semua fighter.
Latihan tersebut merupakan strategi penguasaan dalam penyerangan misi tempur jarak dekat atau dogfight.
Misi tempur jarak dekat disebut memberi peluang besar untuk menang saat melakukan duel udara.
"Misi itu juga bisa membantu pesawat kawan yang sedang terancam, termasuk juga meminimalisasi risiko tertembak oleh senjata udara oleh pesawat musuh," imbuhnya.