Yusril soal Rachmawati yang Tutup Usia: Beliau Tak Ingin Bangsa Kita Didikte

- 3 Juli 2021, 11:57 WIB
Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra angkat bicara terkait sosok adik Megawati, Rachmawati Soekarnoputri, yang tutup usia.
Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra angkat bicara terkait sosok adik Megawati, Rachmawati Soekarnoputri, yang tutup usia. /Kolase foto dari Twitter/@fadlizon dan Pikiran Rakyat

PR SOLORAYA – Salah satu anak Proklamator Indonesia Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri, dikabarkan tutup usia pada hari ini Sabtu 3 Juli 2021.

Kabar meninggalnya Rachmawati Soekarnoputri ini disampaikan salah satu politisi Partai Gerinda, ucapan duka cita pun terus beradatangan.

Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra adalah satu di antara pihak yang menyampaikan ucapan belasungkawa tersebut.

Baca Juga: Simak Daftar Jam Operasional Baru Mal di Solo Selama PPKM Darurat

Menurut Yusril, kepergian adik Megawati Soekarnoputri itu begitu mendadak serta cukup mengejutkan baginya.

“Kepergian beliau terasa begitu tiba-tiba. Sejak pandemi merebak awal 2020, saya tak berkesempatan bertemu dengan beliau, sampai pagi ini saya mendapat kabar beliau wafat. Kita semua kepunyaan Allah, dan kita semua akan kembali kepadaNya,” cuit Yusril.

Sosok yang teguh pendirian dan baik hati adalah hal yang dikenang oleh Yusril Ihza Mahendra tersebut.

Baca Juga: Rapat Koordinasi Penanganan Pandemi Covid-19, Kapolres Klaten Desak Kades dan Lurah Disiplin Ingatkan Prokes

“Saya berdo’a ke hadirat Allah semoga menerima segala amal kebaikan Ibu Rachma dan mengampuni segala kekhilafan beliau semasa hidupnya. Saya menjadi salah seorang saksi bahwa beliau adalah seorang yang baik hati, teguh pendirian dan menghormati pendirian orang lain,” katanya.

Tak hanya teguh pendirian, Yusril menyebut mendiang Rachmawati memiliki idealisme yang cukup tinggi demi kesatuan negara.

“Idealisme untuk menjaga persatuan dan memajukan bangsa tidak pernah padam. Secara politik orang lain bisa saja beda pandangan dengan beliau. Namun hampir semua mengakui ketulusannya dalam bersikap,” ungkapnya.

Baca Juga: Anak Terjangkit Covid-19? 14 Hal Ini Harus Diperhatikan Orang Tua selama Isoman

Terkait perbedaan yang ada di Indonesia, Yusril mengatakan Rachmawati menghormati hal tersebut dan menganggap itu semua berujung pada satu tujuan yakni memelihara keutuhan bangsa.

“Beliau tidak ingin bangsa kita didikte dan dikendalikan kepentingan bangsa lain,” ungkapnya.

Sosok nasionalis sejati adalah label yang menurut Yusril tepat untuk mendiang Rachmawati. Bukan hanya itu, Rachmawati juga memiliki sikap, tindakan, dan ucapan yang religius.

Baca Juga: Ramalan Anak Indigo Naomi: Tentang Covid-19, Anak Raffi Ahmad, Presiden 2024, dan Leslar

“Keteguhannya memegang idealisme menyebabkan beliau menempuh cara sendiri dalam berjuang. Beliau tidak mengejar posisi dan jabatan” katanya.

“Karena itu, Bu Rachma kritis terhadap perkembangan dan kekuasaan politik, siapapun yang berkuasa. Mengedepankan idealisme dan rela berada di luar lingkaran kekuasaan adalah sesuatu yang melekat pada kepribadian beliau. Hal itu menjadi pelajaran dan keteladanan bagi kita semua,” pungkasnya.

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di MantraSukabumi.Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul “Adik Ketum PDIP Rachmawati Meninggal Dunia, Yusril: Kritisnya pada Pemerintah Tidak Lihat Siapa yang Berkuasa”.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x