- Hasil Olahan Batu Bara
DME sendiri merupakan hasil gasifikasi batu bara dengan kalori rendah, yang akan menaikkan nilai tambah dari batu bara.
- Ramah Ligkungan
Kepala Litbang ESDM, Dadan Kusdiana, mengatakan DME tidak akan merusak ozon karena DME mampu menurunkan emisi gas rumah kaca yang disebabkan mudah terurainya DME di udara.
Baca Juga: Terungkap! Isu Kasus Yana Punya Istri Kedua Di Cirebon, Endingnya Minta Maaf Sambil Menangis.
Perbandingannya adalah bila Elpiji mengeluarkan emisi 930 kg CO2 setiap tahun, DME hanya 745 kg.
“Ini nilai yang sangat baik, sejalan dengan upaya-upaya global menekan emisi gas rumah kaca," kata Dadan Kusdiana.
- Kualitas Api Stabil
Dari segi kualitas api, DME berwarna biru stabil dan lebih aman karena mempunyai tekanan gas yang tidak besar.
Baca Juga: Masuk Toilet SPBU Bayar? Menteri BUMN Erick Thohir: Harusnya Gratis
- Tak Perlu Kompor Khusus
Perekayasa Utama BPPT Unggul Priyanto mengatakan, ada beberapa perbedaan komponen kompor antar Elpiji dengan DME.
Namun masyarakat tidak perlu khawatir karena hanya perlu sedikit modifikasi dengan cara menukar Buznes dan Nozzle
- DME Dapat Dikonversi dari Methanol
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif mengatakan, produk methanol dapat dikonversi menjadi DME sehingga dapat memasok kecukupan subsidi Elpiji.