Kondisi Terkini Gunung Semeru, 2 Orang Hilang dan 8 Lainnya Terjebak Lahar

- 4 Desember 2021, 21:48 WIB
Gunung Semeru meletus pada pukul 14.50 WIB. Akibatnya puluhan warga mengungsi dan 1 orang meninggal, kata Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati.
Gunung Semeru meletus pada pukul 14.50 WIB. Akibatnya puluhan warga mengungsi dan 1 orang meninggal, kata Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati. /Youtube BNPB
 
BERITASOLORAYA.com - Kondisi terkini terkait gunung Semeru dikabarkan 2 orang telah menghilang dan 8 orang lainnya terjebak di kantor tambang. 
 
Mengenai gunung Semeru yang mengalami erupsi, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengadakan konferensi secara daring lewat zoom, Sabtu, 4 Desember 2021. 
 
Pemerintah Kabupaten Lumajang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, Polri, serta para rewalan saat ini sedang mengupayakan evakuasi. 
 
Laporan terkait evakuasi, diinfokan dari Indah Amperawati, Wakil Bupati Lumajang yang menyatakan bahwa terdapat 2 warganya yang telah hilang untuk saat ini. Sementara itu, sekitar 8 oramg lainnya dalam keadaan terjebak disekitar tambangan pasir. Sedangkan, tambangan pasir yang dimaksud berada di jalur lahar melintas. 
 
"Ada 2 orang telah hilang sampai sekarang belum ditemukan. Sementara itu, 8 orang yang lain masih terjebak di kantor pemilik tambang. Kami tidak dapat menghubungi sebab Hpnya mati. Tadi sempat mengirim sebuah video minta bantuan," ujarnya saat berlangsungnya konferensi pers. 
 
Terbatasnya alat yang dimiliki, hingga saat ini belum bisa mengevakuasi secara pasti. Apalagi lahar panas masih ada. Indah berharap semoga dalam keadaan selamat. 
 
"Semoga masih selamat," ucapnya. 
 
Sementara itu, Wagub Lumajang meminta helikopter untuk mengevakuasi warga yang kondisinya masih terjebak, hal itu diminta kepada pihak BNPB. 
 
"Kami meminta kepada bapak Jenderal jika ada helikopter untuk segera dikirimkan kesini. Agar Warga yang masih terjebak segera dievakuasi. Kasihan keluarga masih nangis minta tolong," ujar Indah. 
 
Kepala BNPB mengungkap untuk tidak khawatir sebab prioritas mereka adalah keselamatan warga. Selain itu, jika mengevakuasi warga yang terjebak melewati jalur darat, dirasa tidak memungkinkan. 
 
 
"Jangan kuatir Bu Wagub, prioritas kami keselamatan warga. Akan segera kami siapkan 2 heli untuk mengevakuasi 8 atau 10 orang yang terjebak itu, jika lewat jalur darat tidak memungkinkan, " ucapnya.***

Editor: Inung R Sulistyo

Sumber: Youtube BNPB Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x