Network
“Sekarang ini kira-kira hampir 100 relawan yang dikonsentrasikan dari Malang, Lumajang dan juga di Jawa Timur sementara ini sudah di lapangan dan fokus kegiatannya adalah melanjutkan assesment dan itu akan berlangsung terus sambil jalan dan memberikan bantuan-bantuan tenda darurat termasuk diantaranya dapur umum di dua pusat pengungsian,” kata dia.
Menurut pantauan assessment PMI terdapat kebutuhan yang diperlukan untuk korban erupsi Gunung Semeru. Yang merupakan kebutuhan dasar hingga kebutuhan sandang.
“Saat ini dari pantauan assesment kami, beberapa panduan bagi yang diperlukan antara lain adalah dari sisi kebutuhan masyarakat mulai hygiene kids kemudian masker kain, masker medis kemudian pelindung muka, matras, selimut, kemudian terpal, tengki air, tenda, dan juga pakaian untuk menjadi pakaian ganti untuk sementara,” jelasnya.
Sekjen PMI menyampaikan pihaknya sejak hari terjadinya erupsi sudah mengirimkan bantuan untuk warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru.
“Alhamdulillah sejak kemarin kita sudah secara bertahap terus mengirimkan bantuan-bantuan itu melalui kawan-kawan yang di lapangan,” kata dia.
Sekjen PMI mengaku pihaknya akan menyiapkan mobil ambulans untuk memberikan efisiensi pelayanan kesehatan jika nanti diperlukan.
“Secara dukungan evakuasi ini kami menyiapkan kalau memang diperlukan penebalan yang tadi dikatakan oleh Kementerian Kesehatan,” kata dia.
Baca Juga: Ajak Siswa Sekolah Kenalkan Museum, Solo Punya Gerakan Wajib Kunjung Museum
“Ambulans-ambulans kalau diperlukan Jawa Timur di Lumajang, Malang. Supir ambulans ini agar bisa segera digerakkan kalau memang dibutuhkan dan tentu saja ini akan kita lakukan terus menerus berkoordinasi dengan berbagai instansi di lapangan baik Kementerian Kesehatan Sosial, BPBD, dan juga TNI-Polri,” lanjutnya.***
