Network
BERITASOLORAYA.com - Tahun 2023 menjadi kabar baik sekaligus kabar buruk yang akan diterima dan dihadapi oleh tenaga honorer.
Kabar baiknya adalah pemerintah tetap akan membuka rekrutmen CASN 2023 sehingga tenaga honorer bisa mengikuti seleksi.
Kabar buruknya, pemerintah akan resmi menghapus tenaga honorer pada tanggal 28 November 2023.
Baca Juga: Masalah Ini Bikin Tenaga Honorer Susah Menjadi ASN, DPR: Carut Marut Banget...
Tahun 2023 bisa dibilang menjadi tahun terakhir bagi tenaga honorer direkrut dan dipekerjakan karena akan segera dihapus oleh pemerintah.
Menteri PANRB, Azwar Anas sudah memastikan pemerintah akan membuka lowongan CASN 2023 untuk dua kategori formasi.
Formasi pertama adalah rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil dan formasi kedua adalah Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Baca Juga: Tenaga Honorer Kesehatan Diminta Menjadi ASN, DPR: Jasa Saat Pandemi Luar Biasa
Rekrutmen CASN 2023 ini disebut Azwar Anas akan sejalan dengan misi Presiden Jokowi untuk melakukan transformasi birokrasi pada kepegawaian pemerintah.
Ada kabar baik bagi tenaga honorer dimana Menteri Azwar Anas membagikan beberapa kategori tenaga honorer yang akan diprioritaskan untuk diangkat menjadi ASN tahun 2023.
Selain itu, Anas juga akan merekrurt talenta digital dan memberikan kesempatan untuk mengisi posisi di layanan pegawai pemerintah.
Baca Juga: Tenaga Honorer Bersiap Jadi ASN Tahun 2023, PANRB Targetkan Kategori Ini Menjadi Prioritas...
Menteri PANRB akan memberikan prioritas kepada golongan honorer yang sesuai dengan kebijakan dalam melakukan rekrutmen CASN 2023.
Anas sendiri mengatakan kalau rekrutmen CASN 2023 ini akan berfokus pada pelayanan dasar yaitu guru dan tenaga kesehatan.
Fokus ini sendiri dilakukan agar pemerintah bisa melakukan penyelesaian masalah tenaga non ASN dengan sangat optimal.
Baca Juga: Tolak Penghapusan Tenaga Honorer, Ganjar Pranowo Usulkan Solusi Ini: Dikontrakkan Sajalah..
Karena sesuai dengan kebijakan tersebut, pemerintah akan memfokuskan tenaga honorer dari golongan pendidikan, kesehatan dan tenaga teknis untuk mengisi posisi sebagai PPPK.
Guru dan nakes honorer direkrut untuk melakukan pemenuhan posisi guru ASN yang masih sangat sedikit dan mengalami kekurangan di daerah yang ada di Indonesia.
Tentu ini menjadi kabar baik bagi tenaga honorer yang berprofesi sebagai guru honorer dan tenaga kesehatan yang sudah mengabdi dan bekerja selama puluhan tahun dan ingin naik status profesinya menjadi pegawai pemerintah atau ASN.
Baca Juga: Tenaga Honorer Kesehatan Diminta Menjadi ASN, DPR: Jasa Saat Pandemi Luar Biasa
MenpanRB juga sudah meminta kepada pemerintah daerah untuk melakukan pendataan setiap instansi untuk diisi oleh para ASN baru nantinya.
“Berdasarkan usulan kebutuhan dari kementerian, lembaga, dan pemda akan ditetapkan formasi dengan memperhatikan pendapat Menteri Keuangan dan pertimbangan teknis Kepala BKN,” kata Azwar Anas.
Bagi tenaga honorer yang ingin menjadi ASN bisa mulai menyiapkan dari sekarang karena tahun 2023 menjadi tahun terakhir tenaga honorer bisa menjadi ASN karena akan dihapus oleh pemerintah. ***
Baca Juga: Tolak Penghapusan Tenaga Honorer, Ganjar Pranowo Usulkan Solusi Ini: Dikontrakkan Sajalah..
