Network
BERITASOLORAYA.com - Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia KH. Ma'ruf Amin melakukan kunjungan dan menyalurkan bantuan perlengkapan sekolah kepada 70 ATS, di SMKN 1 Rangas.
Penyaluran bantuan ini dilaksanakan pada Kamis, 23 Februari 2023 di Kabupaten Mamuju, tepatnya di Kecamatan Simboro dan Kepulauan.
Pada momen itu, Wapres KH. Ma'ruf Amin berkesempatan dalam memberikan motivasi untuk anak-anak yang putus sekolah untuk melanjutkan pendidikan.
Baca Juga: MANTAP, 5 Profesi Ini Dapat Prioritas di CPNS 2023, Dimudahkan Jalannya Jadi PNS, Selamat...
Perhatian khusus yang diberikan Wapres ini adalah upaya untuk memajukan bangsa., terutama kepada masyarakat Kabupaten Mamuju.
Dilansir BeritaSoloRaya.com dari laman Sekretaris Negara, Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin memberikan perhatian khusus kepada anak putus sekolah.
“Saya harap mereka yang putus sekolah bisa melanjutkan, karena pendidikan itu penting, kita punya kompetensi ke depan, kalau tidak punya modal ilmu akan tertinggal,” kata Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Baca Juga: Bikin Ngiler, Ini Daftar Gaji PNS Golongan 1, 2, 3 dan 4 di Tahun 2023, Gede Banget...
Lebih lanjut, Wapres mengungkapkan SDM unggul yang memiliki iptek menjadi prioritas dalam pembangunan. Jika pembangunan suatu negara maju, maka pendapatannya juga tinggi.
“Kuncinya SDM, kuncinya pendidikan. Jadi bagaimana kalau negara maju? Karena pendidikannya. Makanya harus tetap sekolah,” kata Wapres menyemangati.
“Terus belajar, semangat ya, untuk kalian semua, dan untuk bangsa dan negara,” tambahnya.
Selain itu, menurut Wapres, untuk menjadi SDM yang unggul tidak cukup hanya berilmu, tetapi juga berakhlak mulia dan memiliki komitmen kebangsaan.
Baca Juga: Tidak Perlu Tes, Honorer Bisa Naik Status Jadi PNS, Hidup Lebih Makmur, Syaratnya Gampang Banget....
“Sebagai warga negara yang memiliki jiwa kebangsaan yang tinggi, jangan terpengaruh oleh orang-orang yang kemudian mengajarkan Anda untuk bermusuhan dengan negara, dengan pandangan yang radikal,” kata Wapres mengingatkan.
Untuk mengatasi masalah anak putus sekolah, telah dilakukan kerja sama pentahelix antara pemerintah, swasta, media, akademisi, dan masyarakat, dengan meluncurkan Program Penanganan Jumlah Anak Putus Sekolah (Portal ATS) pada Agustus 2020 .
PORTAL ATS merupakan strategi kebijakan yang dibangun dari upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di Sulawesi Barat.
Selain menangani ATS, PORTAL ATS juga berorientasi pada penurunan angka perkawinan anak dan stunting, serta diharapkan mampu mendukung upaya pengentasan kemiskinan ekstrim.
Perlengkapan yang diberikan Wapres kepada 70 ATS di Mamuju berupa seragam sekolah, terdiri dari berbagai perlengkapan sekolah mulai dari sepatu, tas, buku, baju, celana, rok, jilbab dan topi, serta seragam pramuka, terdiri dari sepatu, tas, baju, dan topi.***
