Prediksi Banjir Rob di 6 Wilayah Pesisir di Indonesia. Warga Diminta Waspada

- 20 November 2023, 10:18 WIB
BMKG: Banjir ROB Berpotensi Terjadi di Perairan Indonesia Hingga Sepekan LebihBMKG: Banjir ROB Berpotensi Terjadi di Perairan Indonesia Hingga Sepekan Lebih
BMKG: Banjir ROB Berpotensi Terjadi di Perairan Indonesia Hingga Sepekan LebihBMKG: Banjir ROB Berpotensi Terjadi di Perairan Indonesia Hingga Sepekan Lebih /ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/rwa./

BERITASOLORAYA.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG mengumumkan prediksi terjadinya banjir di wilayah pesisir atau rob pada 19 November hingga 2 Desember 2023. Warga pun diminta waspada.

Dilansir BeritaSoloRaya.com dari laman Instagram @infobmkg, Senin, 20 November 2023, potensi terjadinya banjir di wilayah tersebut disebabkan fenomena Fase Bulan Perigee atau jarak terdekat antara bulan dengan bumi. Hal itu mengakibatkan naiknya air laut secara maksimum.

Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir atau rob akan terjadi di beberapa wilayah di Indonesia. Seperti:
 

Wilayah Pesisir Medan Belawan, Medan Marelan, Medan Labuhan yang diprediksi terjadi pada
23 November hingga 1 Desember 2023.

2. Pesisir Lampung
 
Wilayah Pesisir Bandar Lampung yang diprediksi terjadi pada 27 Nobember hingga 1 Desember 2023.
 
3. Pesisir Banten
 
Wilayah Pesisir Barat dan Selatan Banten yang diprediksi terjadi pada 26 November hingga 30 November 2023.

4. Pesisir Jakarta
 
Wilayah Pesisir Utara Jakarta yang diprediksi terjadi pada pada 26 November hingga 2 Desember 2023.
 
5. Pesisir Jawa Tengah
 
Wilayah Semarang, Demak, Pekalongan, Brebes, Tegal, Pemalang yang diprediksi terjadi pada 19 November hingga 25 November 2023.

6. Pesisir Maluku
 
Wilayah Teluk Ambon, Saumlaki, Kepulauan Kai, Kepulauan Dobo, Seram Bagian Timur yang diprediski terjadi pada 25 November hingga 30 November 2023.

 
Menurut BMKG, terjadinya banjir rob ini berbeda waktu, hari dan jamnya di setiap wilayah. Hal itu bisa berdampak pada aktivitas di sekitar pelabuhan dan pesisir.
 
Diantaranya, seperti bongkar muat pelabuhan, aktivitas pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat.

Diolah dari berbagai sumber, penyebab banjir rob di kawasan pesisir didominasi oleh penurunan muka tanah dan kenaikan muka air laut. Selain itu, juga bisa disebabkan karena pemanasan global, ketinggian gelombang laut, intensitas abrasi, dan kerusakan drainase.

Berikut ini adalah beberapa tips sebelum menghadapi banjir rob yang harus diketahui oleh masyarakat, yaitu:

Baca Juga: 5 Poin Penting dalam UU Nomor 20 Tahun 2023 untuk ASN PNS dan PPPK

1. Meletakkan surat dan barang berharga di tempat yang tidak terjangkau oleh genangan banjir.
 
2. Memastikan keamanan saluran listrik dengan mencabut semua barang elektronik dari stop kontak untuk menghindari korsleting.
 
3. Mendengarkan serta tanggap informasi dari petugas berwenang, yang memantau kondisi lingkungan sekitar.
 
4. Mempersiapkan tas bencana yang berisi barang-barang penting jika terpaksa harus melakukan evakuasi.
 
5. Mendahulukan penyelamatan anggota keluarga yang sakit dan manula.

Baca Juga: Curhat Luhut yang Mulai Pulih dari Sakitnya, Berpesan untuk Tetap Menghormati Jokowi

Diharapkan, dengan persiapan tersebut, bisa meminimalisir berbagai kemungkinan buruk yang akan terjadi saat banjir rob.
 
Setelah banjir mulai mereda, sebaiknya tetap waspada dengan risiko yang mungkin terjadi. Hindari air banjir karena kemungkinan adanya kontaminasi zat-zat berbahaya.
 
Selain itu, di area banjir yang airnya baru surut, sebaiknya dihindari karena khawatir ada jalan yang keropos dan ambles.

Masyarakat sebaiknya segera ke fasilitas kesehatan terdekat apabila mengalami cedera saat evakuasi, agar mendapatkan perawatan dari petugas kesehatan.

Baca Juga: Daftar Rekomendasi 7 Film Perang Terpopuler Sepanjang Masa, Ada yang Terinspirasi dari Perang Dunia II

Warga yang dievakuasi sebaiknya kembali ke rumah jika sudah ada perintah dari petugas yang berwenang agar tetap aman.
 
Selalu menjaga kesehatan dan keselamatan keluarga serta diri sendiri dengan rajin mencuci tangan menggunakan air bersih dan sabun, jika terkena air banjir. Selain itu, juga tetap waspada jika ada banjir susulan.***

Editor: Anbari Ghaliya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x