PR SOLORAYA - Mantan bek kanan Manchester United, Garry Neville memberi tanggapannya ketika ditanya peluang Inggris menjuarai Euro 2020.
Dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Skysports, Neville mengatakan Inggris bisa menjuarai Euro 2020.
Memang dibutuhkan keberuntungan dan kerja keras, tetapi menurutnya dia melihat Chelsea bisa menaklukan Manchester City yang tidak banyak orang menduganya, jadi mengapa Inggris tidak?
Baca Juga: Info Seleksi Mandiri Jalur Prestasi UPI 2021 Lengkap, Mulai dari Jadwal hingga Biaya Pendaftaran
“Saya tidak berpikir kemenangan Inggris akan menjadi kejutan. Setelah lolos ke semifinal Piala Dunia tiga tahun lalu, kini ada harapan pada mereka,” kata Neville.
“Mereka tidak pergi ke sana dengan berpikir 'Saya harap kami mencapai perempat final', ada harapan karena apa yang mereka lakukan tiga tahun lalu,” kata Neville.
Neville berkata dengan pengalaman mereka pernah mencapai semifinal Piala Dunia 2018 itu akan membuat mereka lebih siap melakukannya.
Baca Juga: Sinopsis Racket Boys Episode 4, Tim Bulu Tangkis Pria Semakin Akrab
“Kekuatan kami adalah pemain berbakat di bagian depan. Kami memiliki bek sayap yang sangat bagus,” kata Neville.
“Tetapi kami benar-benar harus memikirkan pasangan bek tengah atau tiga bek, di situlah teka-teki sebenarnya bagi Gareth,” lanjut Neville.
Tapi kehilangan Harry Maguire menurut Neville adalah yang paling harus diperhatikan karena dia adalah pemain paling penting di skuad.
Baca Juga: Fabrizio Romano: Chelsea Harus Keluarkan Lebih dari Rp6,9 Triliun untuk Boyong Erling Haaland
“Mempertimbangkan jika Harry Kane adalah pemain terbaik dan Kane cedera, ada opsi banyak untuk menggantinya, tetapi tidak sebanyak dengan kehilangan Maguire di bek tengah,” kata Neville.
“Itu berarti Southgate telah membawa Ben White masuk dan mungkin harus menggunakan tiga bek,” kata Neville.
Neville berfikir berpikir tidak ada pasangan alami yang benar-benar cukup kuat di pertandingan besar di turnamen ini untuk bermitra dengan John Stones.
Baca Juga: Sandiaga Uno Apresiasi Bangkitnya Pariwisata di Kawasan Danau Toba
Baginya, itu hal yang besar. Kapan mereka bisa membuatnya fit, bagaimana itu akan terjadi di tengah turnamen, yang selalu terbukti sulit di masa lalu.
“Itu adalah kekhawatiran nyata yang saya miliki,” kata Neville.
Inggris akan bermain pragmatis jika melawan Prancis atau Belgia menurut Neville dan tidak akan mendominasi penguasaan bola dan akan kehilangannya.
Baca Juga: Euro 2020: 5 Pemain Ini Siap Membuktikan Diri Di Turnamen, Ada Jordan Pickford hingga Eden Hazard
“Anda harus memastikan mempunyai pertahanan yang kuat. Itu tidak berarti anda tidak memenangkan permainan,” kata Neville.
“Tetapi memenangkan permainan melalui bola mati atau serangan balik, atau momen dalam permainan, adalah sesuatu yang berbeda untuk mengendalikan permainan,” katanya.
“Bahkan jika Stones dan Maguire berada di bek tengah, saya pikir dalam beberapa pertandingan mereka harus lebih defensif dan proaktif,” kata Neville.
Baca Juga: Tak Ketinggalan Hype, Sisca Kohl Borong BTS Meal untuk Dijadikan Es Krim
“Anda harus beradaptasi, tetapi saat ini dua pemain lini tengah, Rice dan Phillips, memiliki pekerjaan besar yang harus dilakukan,” kata Neville.
“Saya tidak berpikir kita akan melihat gelandang kreatif di lini tengah selama turnamen, saya pikir mereka akan berada di sana untuk melindungi dua atau tiga bek,” tutup Neville.***