BERITASOLORAYA.com - Kekalahan Persija melawan Persiraja Banda Aceh menuai banyak kritikan tidak terkecuali dari Manajer klub Macan Kemayoran tersebut, Bambang Pamungkas.
Pertandingan Persija vs Persiraja yang diselenggarakan pada Minggu, 30 Desember 2022 lalu, di Gelora Ngurah Rai Denpasar, menghasilkan skor 0:1.
Menanggapi kekalahan dari Persija tersebut, usai pertandingan Bambang Pamungkas sangat marah dengan performa yang ditunjukkan oleh para pemain klub Macan Kemayoran itu.
Baca Juga: Pilih Persis Solo atau Persib Bandung, Ini Jawaban Taisei Marukawa, Tsubasanya Persebaya
Hal tersebut yang membuat emosi manajer Persija memuncak usai laga melawan Persiraja Banda Aceh.
“Kita selalu bilang bulan depan kita akan lebih baik, ke depan lebih baik, tapi faktanya itu tidak. Tidak terjadi apa-apa,” kata Bambang.
Manajer yang kerap disapa Bepe ini juga menyampaikan bahwa apa yang para pemain bilang di media sosial, tidak sama dengan kenyataan di lapangan.
Baca Juga: Bae Suzy Terciduk Makan dengan Calon Suami, Netizen Heboh Setengah Mati
Bepe menilai bahwa para pemain Persija tidak sungguh-sungguh dalam bertanding melawan Persiraja Banda Aceh di Liga 1 2021.
“Jadi kalimat itu hanya bagus di Instagram, hanya bagus di media tapi di lapangan tidak ada artinya sama sekali,” ujar Bepe.
Selain itu, dia juga menegaskan performa yang dilihat oleh Bepe dari timnya tersebut, tidak ada perubahan sama sekali dengan apa yang sudah diucapkan oleh para pemain.
Baca Juga: Resmikan Kampung Ulos, Presiden Jokowi : Kelihatan Penataannya itu Sangat Baik Sekali
“Saya tidak lihat ada perbaikan sama sekali, sampai kapan kita terus seperti ini? Tentang menang atau kalah itu tentang bagaimana kalian bermain di lapangan, kalian berikan jiwa kalian di lapangan, pertahankan kesejahteraan, dan ingin memenangkan pertandingan, itu tidak ada sama sekali,” kata Bepe.
Dari kekalahan tersebut, Bepe mengaku tidak segan-segan untuk memulangkan para pemain yang tidak menunjukkan performa terbaik saat pertandingan.
Sebagai gantinya, Bepe akan memanggil para pemain muda yang saat ini sedang berlatih di Depok.
Baca Juga: Cara Daftar KIP Kuliah Tahun 2022, Simak Berkas yang Diperlukan hingga Alur Pendaftarannya
Sebab dia merasa dibohongi dengan jargon ‘Bangkit’ yang ada ramai di media sosial.
Dia mempertanyakan kesungguhan para pemain untuk membawa klub Macan Kemayoran tersebut bangkit dari keterpurukan.
Kemarahan Bepe dinilai wajar oleh para penggemar Persija yang akrab disapa The Jakmania.
Baca Juga: Berikut ini Profil Asli 18 Squad Timnas Indonesia AFF 2022 di Kamboja
Sebab The Jakmania juga banyak yang mengkritik kualitas bermain dari Persija Jakarta ini.
Di sisi lain, Ikatan Sejarah Bikin Persija Tegar lima pemainnya dipanggil ke Timnas Indonesia U-23.
Persija Jakarta mengaku berat melepas lima pemain mudanya yaitu Cahya Supriadi, Muhammad Ferrari, Syahrian Abimanyu, Irfan Jauhari, dan Taufik Hidayat ke pemusatan latihan Timnas Indonesia U-23.
Hal ini dikarenakan melihat kondisi Jakarta yang sedang mengalami lonjakan kasus Covid-19 dan tenaga kelima pemain tersebut sangat dibutuhkan.
“Dalam kondisi saat ini, sejujurnya sangat berat untuk melepas lima pemain tersebut ke tim Nasional,” kata Bepe.
Namun, melihat Persija yang memiliki perjanjian dengan sejarah untuk selalu memberikan sumbangsih terbaik pada sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Wajib Tahu! 4 Amalan Paling Utama Bulan Rajab Jangan Dilewatkan
Dia juga berharap lima pemain yang dilepas klub Macan Kemayoran ke Timnas Indonesia ini dapat membuktikan diri bahwa mereka pantas dipanggil Shin Tae Yong, pelatih Timnas Indonesia ke pertandingan Piala AFF U-23.***