BERITASOLORAYA.com-Inter Miami mengalahkan Nashville SC dalam adu tendangan penalti 10-9 untuk memastikan hasil imbang 1-1 di final Piala Liga pada Sabtu malam di Nashville, Tennessee.
Lionel Messi sangat berperan dalam membantu Inter Miami meraih gelar juara pertamanya sejak bergabung dengan liga pada tahun 2020.
Meskipun hal ini terasa seperti apa yang seharusnya terjadi ketika seorang bintang sepak bola terhebat di dunia bergabung dengan tim MLS yang sebelum kedatangannya merupakan tim yang kurang terkenal, namun final Piala Liga ini memang tampak diperjuangkan mati-matian sampai akhir.
Baca Juga: WOW, Laga Debut Lionel Messi Bersama Inter Miami, Cetak Gol Kemenangan Melawan Cruz Azul
Messi diketahui mencetak gol di menit ke-23. Pemain Nashville, Fafá Picault, mencetak gol di menit ke-57. Dan kedua tim hampir saja memenangkannya di menit-menit akhir babak tambahan sebelum akhirnya membutuhkan 22 tendangan penalti untuk menentukannya.
Namun tetap saja, kehadiran Messi tidak dapat dipungkiri mampu membawa timnya melangkah lebih jauh.
"Kami mampu menempatkan diri kami pada posisi di mana kami bisa saja mencurinya," ujar pelatih Nashville, Gary Smith dikutip BeritaSoloRaya.com daru USA Today pada 20 Agustus 2023.
"Anda melihat pemain terhebat di planet ini yang mungkin menjadi pembeda pada apa yang terjadi hari ini", lanjutnya.
Messi yang mencetak 10 gol dalam aksi turnamen pertamanya bersama Inter Miami, memenangkan penghargaan pencetak gol terbanyak dan pemain terbaik di Piala Liga.
Pelatih Inter Miami, Tata Martino, dan staf pelatihnya lalu berpelukan bersama dengan penuh senyuman dan air mata di bangku cadangan.
Selain itu, tampak David Beckham memeluk istrinya, Victoria, dan sesama pemilik Inter Miami, Jorge dan Jose Mas, di tribun penonton. Sebagai informasi, para pemilik Inter Miami memang menginginkan Messi untuk hadir dan bermain dalam klub kebanggaan mereka.
Selain itu, rasa bangga juga tampak dari pelatih Messi, Martino, atas performa Messi dalam pertandingan melawan Inter Miami.
"Itu adalah pertandingan yang ketat bagi kedua tim. Tim mana pun bisa saja memenangkannya," kata Martino, yang pernah melatih Messi bersama FC Barcelona dan Argentina. "Saya sangat terkesan dengan kemenangan ini. Kami tampil kompak", pungkasnya.
Konferensi pers pasca pertandingan yang dipimpin oleh Martino berakhir ketika para pemain Inter Miami menyerbu ruangan untuk menyiram pelatih mereka dengan sampanye.
Tak hanya Messi, Drake Callender dari Inter Miami memenangkan penghargaan kiper terbaik turnamen setelah memblok dua tendangan di menit-menit akhir dari peraih gelar MVP MLS, Hany Mukhtar, dan tendangan penalti terakhir dari kiper Nashville, Elliot Panicco, yang mengakhiri pertandingan.
Perayaan pun tampak dimulai ketika rekan-rekan setim Messi mengangkatnya ke udara saat mereka merayakannya di atas lapangan.
"Setelah bulan ini, kami adalah juara. Dan rasanya luar biasa," ujar Martino.
Inter Miami mendapatkan uang sebesar 2 juta dolar AS dan satu tempat otomatis di babak 16 besar Piala Champions Concacaf 2024 dengan kemenangan ini.***