Network
PR SOLO RAYA – Sabreena Ashleigh Dressler, pemain asal klub Persija Putri kini tengah menjalani pemusatan pelatihan (TC) bersama tim nasional wanita Indonesia. Ia memulai debutnya setelah dipanggil oleh Rudy Eka Priyambada, sang pelatih.
Pemusatan pelatihan Timnas wanita Indonesia sedang berlangsung pada 8-31 Maret 2021. Upaya ini diungkapkan oleh Ketua Umum PSSI Mochammad Iriawan agar Timnas wanita dapat mendulang prestasi di SEA Games 2021 mendatang.
“Hingga saat ini pemusatan latihan belum ada kendala berarti, semuanya masih lancar. Variasi latihan juga diberikan tim pelatih seperti latihan yoga. PSSI memberikan target kepada timnas wanita meraih prestasi di SEA Games 2021,” kata Mochammad Iriawan sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Soloraya.com dari pssi.org.
PSSI menyatakan puas terhadap perkembangan latihan dari Timnas wanita. Mereka lihat beberapa aspek seperti fisik, disiplin, mental, dan taktik juga perlahan meningkat.
Baca Juga: Dapat Kerjaan Baru di AS, Ini Panggilan Pangeran Harry di Kantor
Baca Juga: Negatif Covid-19, Shin Tae Yong Pulang Kampung ke Korea Selatan
Ambisi berprestasi di SEA Games 2021 yang juga mendatangkan Sabreena ke Timnas wanita. Sabreena menyatakan sangat senang setelah dipilih, dan mengatakan jika masuk Timnas adalah keinginannya sejak lama.
“Senang sekali saya bisa masuk seleksi dan TC. Keinginan untuk masuk ke timnas sudah ada sejak lama,” ungkap Sabreena.
Sabreena awalnya sempat tidak percaya diri dengan fisik dan skill yang dianggapnya masih kurang. Dengan terpilihnya menjadi bagian dari Timnas wanita, ia perlu berusaha lebih keras.
“Saya sadar fisik dan skill saya belum cukup bagus untuk bisa diperhitungkan di timnas, apalagi pernah dibekap cedera. Dipanggil ikut TC saja sudah sangat bersyukur. Saya akan coba menunjukan yang terbaik dan berusaha lebih keras lagi,” kata Sabreena.
Baca Juga: Ramalan Zodiak 27 Maret 2021 Bagi Capricorn, Aquarius, dan Pisces: Keuangan Sedang Berkembang
Baca Juga: Ramalan Zodiak 27 Maret 2021 Bagi Libra, Scorpio, Sagitarius: Ingin Menunjukkan Sikap Otoritas
Kehadiran Sabreena di Timnas wanita memang sangat mencolok. Terutama, pemain Persija Putri ini memang blasteran Indonesia-Jerman.
Sebelumnya, Sabreena berlatih di Pro Direct Academy pada tahun 2018. Tidak berselang lama, ia justru dibekap cedera selama delapan bulan dan harus menetap lama di Jerman.
Sabreena menyadari titik balik kariernya datang di tahun 2019 saat dia dipanggil bergabung ke Persija Putri. Ia juga mengatakan jika pada tahun itu, cedera yang dialaminya telah pulih kembali.
Kini, saat berada di pemusatan pelatihan Timnas wanita, Sabreena berperan sebagai gelandang sayap. Ia menyadari jika porsi latihan di timnas jauh lebih intens dan berat.
“Materi yang diberikan tentu lebih susah daripada yang di klub, apalagi dari segi fisik. Namun yang terpenting adalah pembentukan mental,” ujar Sabreena.
Walau blasteran Indonesia-Jerman, Sabreena mengakui jika tidak ada kesulitan dalam bersoliasasi dengan para pemain lainnya di timnas wanita.
Sabreena mengungkapkan jika dirinya lancar berbahasa Indonesia, sehingga tidak ada masalah soal komunikasi.***
