Network
PR SOLORAYA - Setelah Liga Super Eropa batal terlaksana karena mundurnya beberapa klub, Liga Premier Inggris (EPL) menjatuhkan denda kepada klub ‘Big Six’.
Arsenal, Chelsea, Liverpool, Manchester City, Manchester United dan Tottenham sebagai klub ‘Big Six’ akan membayar denda yang berjumlah keseluruhan lebih dari sekitar Rp403 miliar ke EPL.
'Big Six' mencapai penyelesaian atas rencana untuk bergabung dengan Liga Super Eropa (ESL) yang gagal pada bulan April.
Klub juga akan menghadapi denda berat dan pengurangan poin jika mereka kembali berencana serupa di masa depan.
Baca Juga: Lirik Lagu Alcohol Free Milik TWICE Beserta Terjemahan Indonesia
Enam klub Inggris yang diam-diam setuju untuk bermain di ESL akan membayar denda lebih dari sekitar Rp403 miliar.
Dilansir Pikiranrakyat-Soloraya.com dari Skysports, Sky News telah mengetahui bahwa angka yang akan dikeluarkan adalah sekitar Rp70 miliar per klub.
Hal itu akan diumumkan oleh petinggi sepak bola Inggris pada Rabu, 9 Juni 2021 sore waktu Inggris.
Klub mana pun yang menandatangani proyek serupa akan dikenakan penalti lebih dari sekitar Rp403 miliar, dan pengurangan -30 poin EPL, menurut sebuah sumber.
Denda yang dikenakan EPL sebanding dengan UEFA, yang mengumumkan paket 'langkah-langkah reintegrasi' untuk sembilan klub yang setuju menarik diri dari ESL selama periode 48 jam yang terik pada akhir April.
Termasuk AC Milan, Inter Milan dan Atletico Madrid, 'big six' setuju untuk membayar sekitar Rp260 miliar secara bersama.
Dana itu akan diinvestasikan dalam sepak bola anak-anak, remaja dan akar rumput, dengan lima persen dari pendapatan mereka dari kompetisi klub UEFA menjadi ditahan selama satu musim.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok 10 Juni 2021, Virgo Akan Punya Peluang untuk Balas Budi
Mereka juga menyetujui denda masa depan yang jauh lebih besar, total sekitar Rp2,6 triliun jika mereka melanggar komitmen dalam Deklarasi Komitmen Klub UEFA, atau mendaftar ke format pemisahan diri yang serupa.
UEFA belum mengatakan di musim mana hukuman lima persen pendapatan akan berlaku.
Untuk EPL dendanya juga bisa berupa pengurangan persentase pendapatan dari hak siaran musim depan.
Denda ini lebih kecil dibanding pengajuan awal yang dibuat oleh EPL sebesar Rp260 miliar per klub dan pengurangan poin yang substansial, meskipun ditangguhkan.***
