PR SOLORAYA - Direktur operasional PT Liga Indonesia Baru atau LIB, Sudjarno membenarkan terkait kabar dilarangnya suporter menonton langsung pertandingan Liga 1 musim 2021/2022.
Keputusan Liga 1 tanpa penonton yang diambil oleh PT LIB sebagai upaya penanggulangan sebaran Covid-19 antar suporter.
Sudjarno mengimbau agar suporter lebih baik mendukung dari rumah masing-masing.
Ia menambahkan pecinta sepak bola Liga 1 Indonesia khususnya suporter, untuk berkomitmen bersama tidak menyelenggarakan nonton bareng atau nobar.
Sebab, kegiatan nobar akan menimbulkan kerumunan dalam satu tempat.
“Saya mengimbau kepada seluruh suporter dan pecinta sepak bola nasional, mari bersama-sama mendukung tim dari rumah. Cukup nonton dari layar kaca, tidak menggelar nonton bareng atau membuat kerumunan. Kami memohon ini bisa menjadi komitmen kita bersama,” kata Sudjarno.
Sudjarno mengutarakan hal tersebut ketika PT LIB beraudiensi dengan Asisten Operasional (Asops) Kapolri, Irjen Pol Drs. Imam Sugianto M.Si pada Rabu, 23 Juni 2021, suporter menjadi fokus pembicaraan dalam pertemuan tersebut.
"Itu memang menjadi fokus pembicaraan kami dengan Asops Kapolri. Prinsipnya kami memiliki keinginan yang sama, yakni publik bisa terhibur dengan sajian kompetisi sepak bola nasional tanpa harus datang ke stadion,” kata Sudjarno.