Lebih lanjut Nico mengatakan bahwa yang paling utama adalah mental dan pikiran harus kuat sehingga para pemain dapat menjadi lebih baik.
Nico tak memungkiri bahwa pola latihan di timnas U-19 sangat berbeda dengan di klub. Di timnas ia merasakan intensitas latihan yang jauh lebih tinggi.
Hal tersebut bagi Nico bisa dimaklumi karena tim ini dipersiapkan untuk menghadapi event akbar Piala Dunia Yunior U20 tahun depan dan Indonesia akan menjadi tuan rumah.
Bermain di Piala Dunia dan menghadapi timnas-timnas kelas dunia dengan para pemain calon bintang besar dunia, tentunya memerlukan persiapan khusus dan fokus yang lebih, agar tercapai hasil yang terbaik.
Dengan posisi sebagai tuan rumah, tentunya publik dan pemerintah memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap tim ini untuk dapat meraih prestasi tertinggi dalam event tersebut, dan bukan hanya menjadi penggembira saja.***