Network
BERITASOLORAYA.com - Tampaknya Persib telah dipermalukan di kandangnya sendiri saat menjamu Bali United pada pertandingan BRI Liga 1 2022/23 di Stadion GBLA.
Di depan ratusan Bobotoh, Persib terpaksa menundukan kepala atas kekalahannya melawan Bali United pada 23 Agustus 2022.
Kekalahan tersebut sekaligus menjadi pandangan pertama bagi Luis Milla yang hadir untuk menyaksikan Persib kontra Bali United.
Meski tak duduk di bench pemain, Luis Milla tetap memantau para punggawa Persib yang sepertinya melempem di rumahnya sendiri.
Babak pertama Persib sudah mulai ditekan oleh serangan tim lawan, pada menit ke-25 pasukan Serdadu Tridatu tersebut meraih poin pertama lewat sundulan Jean Befolo Mbarga dari umpan Eber Bessa.
I Made Wirawan tampak bekerja keras untuk menjaga gawang Persib pada permainan ini. Serangan–serangan dari Bali United seperti tak pernah putus.
Seperti serangan yang dilakukan oleh Yabes lima menit berselang Bali united mencetak poin pertama, dengan sigapnya I Made melakukan penjagaan yang heroik.
Drama terjadi pada menit ke-40, berawal dari duel udara yang melibatkan kedua kapten dari masing-masing tim, yaitu Achmad Jufriyanto dan Ilija Spasojevic yang berakhir menjadi hukuman kartu kuning untuk Jupe alias Achmad Jufriyanto.
Dilansir BeritaSoloRaya.com dari laman resmi Persib, argumen tersebut juga melibatkan para pemain yang lain, kartu kuning juga dikeluarkan wasit untuk Nadeo karena dianggap mengulur-ulur waktu.
Menambah poin kedua, kapten Bali United unggul 2-0 setelah umpan silang dari Ricky Fajrin disambut dengan sundulan keras Ilija Spasojevic pada menit ke-45.
Sebelum turun minum, tambahan 3 menit diberikan untuk kedua tim agar dapat memaksimalkan permainan.
Namun sayangnya, tambahan menit itu justru disia-siakan untuk drama lapangan dari dua tim pada pertandingan kali ini.
Penjaga gawang Bali United, Nadeo memulai provokasi yang akhirnya membuat tim lawan tersulut emosi.
Akhir dari perselisihan itu mengakibatkan kartu kuning kedua diberikan kepada Nadeo dan kartu kuning lainya untuk Ricky Kambuaya.
Keluarnya Nadeo dari lapangan membuat Bali United terpaksa tampil dengan 10 pemain. Keunggulan Persib dari jumlah pemain ini membuat tim asuhan Budiman tersebut berusaha meraih poin pertama.
Serangan dilakukan David da Silva pada menit terakhir di babak pertama. Namun sayangnya upaya tersebut berhasil dicegah oleh Jajang dan berakhir dengan keunggulan Bali United atas skor 2-0.
Baca Juga: Lirik Lagu Ada Anak Bertanya Pada Bapaknya oleh Bimbo, Lapar Mengajarmu Rendah Hati Selalu
Babak kedua dimulai dengan Persib kembali melakukan serangan. Setelah hadiah penalti diberikan untuk Persib David da Silva, berhasil mengejar kedudukan menjadi 1-2.
Tak mau dikejar oleh skuad Pangeran Biru, pada menit ke-81 Muhammad Rachmat berhasil mengumpulkan poin ke-3 untuk Bali United.
Delapan menit berselang, Erwin Ramdani yang baru masuk menggantikan Daisuke Sato langsung mencetak gol setelah berhasil memanfaatkan umpan dari Klok.
Skor 3-2 untuk Bali United bertahan hingga peluit panjang wasit dibunyikan, membuat Persib harus mengakui kehebatan tim tamu di kandangnya sendiri.
Baca Juga: Segera! Semua Guru SD Sederajat Wajib Bersiap Mulai Tanggal 22 Agustus 2022, Jangan Sampai Terlewat!
Asisten pelatih Persib, Budiman Yunus cukup kecewa atas hasil yang diraih Persib pada pertandingan hari itu.
“Selamat untuk Bali United telah memenangi pertandingan, pemain sudah bermain bagus tapi hasilnya kurang bagus. Itulah sepak bola, walaupun banyak peluang tapi mungkin belum beruntung,” ucap Budiman setelah pertandingan.
Kekalan Persib juga telah akan menjadi pembelajaran bagi Budiman dan ia berjanji untuk memperbaiki kekurangan untuk pertandingan berikutnya. ***
