Network
BERITASOLORAYA.com – Chelsea tercatat sebagai klub dengan pembelanjaan paling ‘boros’ di musim ini dengan menghabiskan 255 juta poundsterling selama pembukaan jendela bursa transfer pemain.
Belum ada klub dalam sejarah Liga Premier yang menghabiskan dana sebanyak itu dalam satu bursa transfer.
Pembelanjaan Chelsea kali ini merupakan pembelanjaan terbesar kedua dalam sejarah bursa transfer setelah pembelanjaan Real Madrid pada musim panas 2019.
Baca Juga: Rumor Kencan Makin Memanas, Foto Pribadi V BTS dan Jennie BLACKPINK Kembali Tersebar
Pertanyaan besar muncul, akankah seperempat miliar poundsterling yang dihabiskan Chelsea akan sejalan dengan pencapaian The Blues?
Masalah internal yang terjadi di tubuh Chelsea membuat klub ini agak terlambat dari klub-klub lain di bursa transfer.
Penundaan ini sangat dipengaruhi oleh balada Abramovich, mantan pemilik Chelsea asal Rusia yang dikenai sanksi berat oleh pemerintah Inggris karena invasi negaranya ke Ukraina di awal tahun.
Baca Juga: Hasil Everton vs Liverpool, The Toffees Kembali Mencatat Hasil Imbang
Pemerintah Inggris membekukan aset Abramovich, begitu juga kemampuannya untuk membeli pemain. Pria asal Rusia itu memilih menjual The Blues seharga 1,5 miliar poundsterling. Kemudian datanglah pemilik baru Chelsea, Todd Boehly.
Pemilik baru Chelsea itu dinilai agresif dalam pengeluaran klub bahkan kadang-kadang tampak panik memperebutkan pemain dan bersaing dengan rival mereka di Liga Premier.
Salah satu pengeluaran fantastis Chelsea adalah membeli Aubameyang yang diboyong dari Camp Nou, Barcelona.
Baca Juga: Kumpulan Sholawat Habib Syech Lengkap dengan Liriknya, Arab Latin dan Terjemahan
Chelsea resmi merekrut Aubameyang dengan harga 10 juta poundsterling. Pembelian Aubameyang bersamaan dengan dilepasnya Marcos Alonso ke Barcelona.
Saat ini, Chelsea memang memiliki pemain-pemain dengan skill individu sangat mumpuni. Namun sebagai ‘orang baru’, mereka dinilai masih berusaha menemukan ritme baru bersama The Blues.
Skuad Thomas Tuchel belum menemukan momentumnya sepanjang lima pekan bergulirnya Liga Premier. Chelsea masih berada di peringkat 11 klasemen dengan mengoleksi 8 poin.
Baca Juga: Dortmund Naik ke Puncak Bundesliga Setelah Berhasil Mengalahkan Hoffenheim
Satu hal yang terlihat jelas sepanjang musim ini adalah Chelsea belum memiliki striker murni. Dalam lima pertandingan yang dilakoni, Chelsea baru mencetak enam gol. Tentu, ini adalah angka yang mengkhawatirkan bagi tim calon Liga Champions.
Hengkangnya Lukaku, kembalinya Werner ke RB Leipzig, dan Armando Broja yang sering kali datang dari bangku cadangan membuat Tuchel harus lebih giat mempertajam lini depan The Blues.
Namun, kedatangan mantan striker Barca Aubameyang membuat fans Chelsea lebih bisa bernafas lega.
Baca Juga: Hasil Persikabo vs Borneo FC, Laskar Padjajaran Taklukkan Pemuncak Klasemen Liga 1
Pasalnya ia dikenal sebagai striker yang handal dan akrab dengan pelatih karena pernah bekerja bersama Tuchel di Dortmund sebelumnya.
Penampilan gemilang The Blues begitu dinanti. Kerugian besar jelas diderita Chelsea jika klub paling boros di Liga Premier itu gagal lolos Liga Champions.***
