Sebelumnya, PSSI mengabarkan bahwa proses naturalisasi Shayne Pattynama telah direstui oleh Komisi X DPR RI.
Hal ini artinya, menurut Ketum PSSI Mochamad Iriawan, hanya tinggal beberapa proses lagi yang harus diselesaikan dalam proses naturalisasi Shayne Pattynama.
“Hanya tinggal beberapa proses lagi yang harus diselesaikan. Semoga proses-proses berikutnya berjalan lancar sehingga kita bisa melihat Shayne mengenakan seragam kebanggaan timnas Indonesia,” ujar Ketum PSSI yang turut hadir bersama Menpora Zainudin Amali.
Shayne Pattynama disebut sebagai pemain yang ditubuhkan Shin Tae-yong selain dua pemain naturalisasi lain, yakni Jordi Amat dan Sandy Walsh.
Baca Juga: Daftar Mahasiswa PPG Daljab 2022 Rilis, Segera Persiapkan Berkas-Berkas Ini untuk Lapor Diri
Pemain yang berposisi sebagai bek ini telah berpengalaman di Liga Norwegia. Ia tercatat telah menjalani 26 penampilan bersama klubnya sejak dikontrak tahun 2021.
““Terima kasih atas semuanya, hari ini saya sangat bersyukur. Dengan ini, saya juga semakin dekat untuk mengabulkan keinginan ayah saya yang sangat menginginkan saya untuk bermain bersama tim nasional Indonesia,” tutur Shayne.
'Naturalisasi adalah Jangka Pendek'
Dalam kesempatan yang sama, Menpora Zainudin Amali justru mengatakan meski naturalisasi dibutuhkan, tetapi tidak menjadi tumpuan.
“Kami sangat membutuhkan pemain-pemain seperti yang sudah kami naturalisasi dua orang (Jordi Amat dan Sandy Walsh) ditambah hari ini Shayne Elian Jay Pattynama,” katanya.