Network
BERITASOLORAYA.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dituding sebagian kalangan publik menjadi biang kerok atas kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Hal itu disebabkan Ganjar Pranowo sempat mengutarakan penolakannya terhadap kedatangan Timnas Israel U-20, bahkan di waktu mepet sebelum gelaran Piala Dunia U-20 2023 segera dimulai di Indonesia.
Kendati penolakan Ganjar Pranowo terhadap kedatangan kontingen Israel ke Indonesia mengacu kepada amanat UUD 1945 yang berbunyi" “penjajahan di atas dunia harus dihapuskan”, Ganjar tetap saja menjadi bulan-bulanan atas kegagalan Garuda Nusantara tampil di Piala Dunia U-20 dengan tiket menjadi tuan rumah.
Baca Juga: 12 Game Online Gratis dan Terbaik 2023, Wajib Dicoba bareng Teman
Di sisi lain, tak sedikit kalangan yang mempertanyakan standar ganda FIFA sebagai Federasi Sepak Bola Internasional yang dinilai tebang pilih, yakni ketika Rusia juga dilarang tampil di Piala Dunia 2022 Qatar usai serangannya ke Ukraina.
Standar ganda juga dilakukan FIFA dengan tidak menjatuhi hukuman kepada Israel atas tragedi kemanusiaan di Palestina, juga tindakannya yang menembakkan gas air mata di final Piala Palestina baru-baru ini.
Ganjar Pranowo dikabarkan bakal memberikan pernyataannya secara utuh terkait kegagalan Timnas Indonesia U20 tampil di Piala Dunia U-20, seperti yang diunggah akun Instagram @najwashihab pada Minggu, 4 April 2023 dan dikutip BeritaSoloRaya.com.
Ganjar Pranowo yang hadir dalam sebuah wawancara bersama Najwa Shihab akan tayang pada acara Mata Najwa.
