Untuk itu, perlu diperhatikan hal-hal yang ada dalam menyusun asesmen Kurikulum Merdeka Belajar, dimana akan diserahkan langsung kepada masing-masing sekolah.
Artinya, setiap sekolah yang akan menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar memiliki kebebasan untuk menentukan waktu dan teknis asesmen, asalkan sesuai dengan tujuan yang diharapkan.
Hal penting yang harus dicermati bahwa asesmen dirancang secara asil, proporsional, valid, sehingga bisa menjelaskan kemampuan belajar siswa.
Maka setiap sekolah bisa menyusun asesmen dalam Kurikulum Merdeka Belajar yang sesuai dengan kondisi dan kultur sekolah tersebut, sehingga akan jauh lebih tepat sasaran pada seluruh siswa.
Harapannya asesmen yang dibuat akan selaras dengan tujuan dalam Kurikulum Merdeka Belajar yang akan diterapkan di sekolah.***