WAJIB SIMAK, INI Arah Kebijakan PPG Prajabatan 2023

- 2 Juli 2023, 07:55 WIB
Arah kebijakan PPG Prajabatan 2023
Arah kebijakan PPG Prajabatan 2023 /tangkapan layar PPG Kemdikbud
BERITASOLORAYA.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau Kemdikbud telah resmi menyampaikan tentang arah kebijakan pelaksanaan program Pendidikan Profesi Guru atau PPG Prajabatan 2023. Program PPG Prajabatan 2023, seleksinya sudah dibuka dan telah mencapai tahap kedua, yaitu seleksi substantif, dimulai pada tanggal 5 Juli hingga 11 Juli 2023.

Sementara itu, Kemdikbud telah menyampaikan bahwasanya kebutuhan guru PPG Prajabatan 2023, yang dibuka saat ini berdasarkan kebutuhan guru.

Lulusan PPG Prajabatan 2023 nantinya akan terintegrasi dengan induksi guru pemula dan mempunyai relevansi yang kuat dalam pencapaian tujuan PPG sebagai upaya memperkaya kompetensi sebagai calon pendidik.
 
Baca Juga: Tips Ikuti Tes Substantif PPG Prajabatan dan Jadwal Lengkapnya hingga 11 Juli 2023

Lantas apa saja kebijakan dalam pengadaan program PPG Prajabatan 2023? Dikutip BeritaSoloRaya.com dari situs PPG Kemdikbud berikut penjelasannya.

1. Beban SKS

Pada program PPG Prajabatan 2023 beban SKS mahasiswa sebanyak 32 SKS untuk mata kuliah inti, lalu 4 SKS untuk mata kuliah selektif dan 2 SKS untuk mata kuliah elektif.

Sementara itu, dalam proses tahapan mengikuti seleksi PPG Prajabatan, dimulai dengan ujian masuk (seperti seleksi administrasi, substantif dan wawancara), lalu dilanjutkan dengan orientasi.
 

2. Sistem Perkuliahan

Setelah orientasi masuk ke perkuliahan resmi Semester 1 (Hybrid Learning) dengan ketentuan:

- Melaksanakan perkuliahan yang berorientasi kepada praktik (12 SKS).

- Melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Sekolah dengan beban (6 SKS).

- Lalu, Pengamatan Siswa atau disebut dengan (Observing Teaching).

- Melaksanakan Belajar Mengajar Mata Pelajaran atau disebut dengan (Assisting Teaching).

 
Setelah itu, memasuki perkuliahan semester 2 (Hybrid Learning) dengan ketentuan:

- Melaksanakan perkuliahan yang berorientasi kepada praktik (8 SKS).

- Perkuliahan Proyek Kepemimpinan di Lingkungan Masyarakat dengan beban (2 SKS).

- Melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Sekolah dengan beban (8 SKS).

- Proyek Inovasi Pengajaran yang disebut juga dengan (Collaborating Teaching).

- Proyek Studi Kasus Siswa yang Bermasalah yang disebut juga dengan (Leading Teaching).
 
Baca Juga: Syaratnya Mudah! Loker Hotel Horison Tahun 2023, Cek Berbagai Posisi dan Penempatannya di Sini

Setelah selesai perkuliahan semester 1 dan 2, dilanjutkan dengan Kelulusan Program, lalu melaksanakan Uji Kompetensi PPG.

Diketahui bahwa perkuliahan dengan Hybrid Learning merupakan modus pembelajaran yang berbasis pada tatap muka dan berbasis pada Learning Management System (LMS).

3. Struktur Kurikulum

Pada program PPG Prajabatan 2023, ada yang disebut dengan mata kuliah inti, selektif dan elektif. Mata kuliah inti merupakan mata kuliah yang wajib diambil dan mata kuliah yang harus lulus sebagai syarat pemenuhan program PPG Prajabatan.

Mata kuliah selektif adalah mata kuliah yang dipilih calon mahasiswa dari mata kuliah yang disediakan, biasanya berasal dari daftar mata kuliah pilihan yang ditetapkan secara nasional.
 
Baca Juga: MULAI 3 Juli, Kemdikbud Adakan Agenda untuk Guru Sertifikasi dan Non. Klik Link Berikut untuk Bergabung

Lalu, mata kuliah elektif merupakan mata kuliah pilihan yang disediakan oleh Universitas penyelenggara PPG, mata kuliah ini bisa berasal juga dari mata kuliah pilihan PPG Prajabatan secara nasional atau berasal dari mata kuliah yang dikembangkan Universitas secara mandiri.

Pada perkuliahan PPG menggunakan metode active learning, problem based learning, project based learning, case method approach dan technology savvy.***

Editor: Anbari Ghaliya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x