Network
“Sebetulnya sejak zaman bapak saya sudah direncanakan, eksekusi baru sekarang karena pedagang susah direlokasi. Kalau saya orangnya tanpa ampun, tidak ada kompromi, pindah ya pindah,” ujar Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka.
Bukan hanya melakukan perbaikan dan pembangunan fasilitas publik, Gibran Rakabuming Raka saat menjadi Wali Kota Surakarta juga berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Solo. Dibandingkan dengan dahulu, saat ini pertumbuhan ekonomi di Kota Solo jauh lebih baik.
Saat Gibran Rakabuming Raka diresmikan menjadi Wali Kota Surakarta, tingkat pertumbuhan ekonomi di Kota Solo hanya -1,74 persen. Kemudian, setelah satu tahun menjabat, tingkat pertumbuhan ekonomi Kota Solo meningkat menjadi 4,01 persen.
Lalu, tingkat pertumbuhan Kota Solo meningkat menjadi 6,25 persen ketika tahun kedua masa pimpinan Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga: Simak 10 Tips agar Anak Gemar Membaca Tanpa Terpaksa, Ada Apa Saja?
“Ini lebih tinggi dari rata-rata di Jateng, lebih tnggi dari rata-rata nasional, lebih tinggi dari ibu kotanya, lebih tinggi dari Semarang,” ucap Wali Kota Surakarta tersebut.
Berdasarkan data tersebut, tingkat pertumbuhan ekonomi di Kota Solo sudah baik dari pada sebelumnya seperti yang dikatakan Gibran Rakabuming Raka.
Wali Kota Surakarta tersebut juga mengungkapkan bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi di Kota Solo ini bukan lagi kembali normal melainkan sudah melampaui normal. Sebab saat ini tingkat pertumbuhannya sudah lebih dari sebelum Covid-19.
Sebelum Covid-19 melanda, tingkat pertumbuhan ekonomi di Kota Solo adalah 5,7 persen. Gibran Rakabuming Raka menyatakan jika saat ini Kota Solo makin dinamis terhadap perubahan dan lebih terbuka dengan investasi serta kolaborasi.
Baca Juga: Kasat-kusut Masalah Tenaga Honorer Belum Kunjung Dipastikan, Menpan RB Ungkap Hal yang Ini...
